TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Seorang pelajar SMA di Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun dilaporkan meninggal dunia usai menenggak minuman keras, Jumat (16/11/2018) malam.
Pelajar berinisial Sa (16) minum alkohol yang digunakan sebagai obat luka.
Berdasarkan informasi, Sa menanggak cairan obat luka mengandung alkohol itu bersama dua rekannya sesama pelajar SMA berinisial Ai dan Zn.
Tak lama usai menenggak obat luka mengandung alkohol itu, ketiganya kemudian mengalami sesak nafas, sakit perut yang disertai mual-mual.
Ketiganya sempat dilarikan ke Puskesmas Moro oleh warga untuk mendapatkan pertolongan.
Nahas, nyawa Sa tak dapat tertolong. Sa diperkirakan meninggal dunia sekitar pukul 03.00 WIB, Sabtu (17/11/2018).
Baca: Liling Tewas Ditikam Usai Menolak Tawaran Minuman Keras
Kapolsek Moro AKP Andar Heri yang dikonfirmasi, membenarkan kejadian itu.
"Benar, satu orang meninggal. Dari hasil pemeriksaan Dokter Budi Sembiring, Kepala Puskemas Moro, akibat keracunan alkohol," ujar AKP Andar Heri, Minggu (18/11/2018).
Andar mengimbau kepada orang tua dan masyarakat agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap perilaku anak-anak mereka.
"Diharapkan peran orang tua dan para tokoh agama, masyarakat dan para pemuda untuk bersama-sama mengawasi perilaku dan kegiatan anak di luar sekolah," kata Andar.
Artikel ini telah tayang di Tribunbatam.id dengan judul Pelajar di Moro Tewas Usai Tenggak Obat Luka Mengandung Alkohol. Kapolsek Ingatkan Orangtua