TRIBUNNEWS.COM - Jalan Raya Gubeng Surabaya ambles pada Selasa (18/12/2018) pukul 21.49 WIB.
Penjelasan Kepala Bapeko Surabaya, Eri Cahyadi memastikan tidak ada fenomena alam yang terjadi sebelum Jalan Gubeng ambles.
"Dugaan sementara ini dari masalah pengerjaan proyek," ungkap Kelapa Bappeko Surabaya Ery Cahyadi.
Berikut fakta terbaru Jalan Raya Gubeng Surabaya ambles, dikutip dari berbagai sumber:
1. Pihak RS Siloam Angkat Bicara
Saat ini pihak RS Siloam belum bisa memberikan banyak komentar terkait amblesnya sebagian ruas Jalan Raya Gubeng, Surabaya tersebut.
Baca: Tidak Ada Kaitan Amblesnya Jalan Gubeng di Surabaya dengan Bencana Likuifaksi
Sally Danayani, Marketing and Communications RS Siloam, mengatakan, pihaknya belum bisa memberi komentar karena penyebab amblesnya jalan belum diketahui secara pasti.
"Dan proyek tersebut dikerjakan oleh kontraktor yang sifatnya terpisah secara dari operator rumah sakit yang existing," kata Sally, lewat WhatsApp kepada Surya.co.id, Rabu (19/12/2018).
Yang pasti, kata dia, layanan rumah sakit hingga saat ini berjalan normal.
Harapannya, amblesnya jalan itu tak meluas dan mengganggu aktivitas di rumah sakit.
Baca: Sutopo Sebut Amblesnya Jalan Gubeng Berlangsung Dua Kali
"Saat ini masih berjalan seperti biasa saja," tambahnya.
2. Polisi Periksa 36 Saksi
Polisi terus memeriksa saksi-saksi terkait peristiwa Jalan Gubeng Surabaya ambles.
Hingga Rabu (19/12/2018), sudah 36 saksi diperiksa terkait insiden amblesnya Jalan Raya Gubeng.