Laporan Wartawan Tribun Lampung, Dedi Sutomo
TRIBUNNEWS.COM, KALIANDA - Jumlah korban meninggal dunia pasca tragedi terjangan tsunami di pesisir Lampung Selatan pada Sabtu (24/12/2018) malam terus bertambah.
Hingga pukul 11.30 WIB, jumlah korban meninggal yang ditemukan sebanyak 75 orang.
"Sebelumnya ada 58 korban meninggal yang berhasil ditemukan pada hari kemarin. Untuk hari ini sampai dengan siang pukul 11.30 WIB ada 17 korban meninggal kembali ditemukan. Total ada 75 korban meninggal yang sudah ditemukan," kata plt Kepala Dinas Kominfo Lampung Selatan Sefri Masdian kepada Tribun Lampung, Senin (24/12/2018).
Rincian penemuan korban meninggal yang hari ini ditemukan yakni di wilayah Kalianda sebanyak 9 korban meninggal.
Baca: Ombak Kedua Membawa Perahu dan Langsung Menghantam Rumah, Udin Kehilangan Ibu dan Anaknya
Lalu di Way Muli sebanyak 6 korban meninggal.
Kemudian 2 korban meninggal ditemukan di Pantai Tanjung Tua, Bakauheni.
Tim gabungan masih terus menyisir kawasan pesisir mencari korban lainnya yang masih mungkin belum diketemukan.
Mengingat sampai dengan siang ini masih banyak pihak keluarga yang mencari dan melaporkan anggota keluarganyan yang hilang pasca tragedi gelombang tsunami pada Sabtu (22/12/2018) malam.
Tragedi hantaman gelombang tsunami menghantam kawasan pesisir pantai Lampung Selatan pada Sabtu (24/12/2018) malam.
Gelombang tinggi ini membuat sejumlah daerah di wilayah pesisir Kalianda dan Rajabasa Lampung Selatan porak-poranda.
Ratusan rumah warga di kawasan pesisir pantai rata dengan tanah dihantam gelombang tinggi pada sabtu malam kemarin.
Artikel ini telah tayang di Tribunlampung.co.id dengan judul UPDATE TSUNAMI LAMPUNG - Hingga Siang Ini Tim Gabungan Temukan 75 Jenazah di Lamsel