News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cinta Segitiga Berakhir Tragis, Selingkuhan Bunuh Pungut Karena Tak Mau Tanggung Jawab Kekasih Hamil

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pembunuhan.

Sebab selama ini, korban dan selingkuhannya hanya berkomunikasi lewat ponsel.

Mereka bertemu beberapa kali di luar tempat tinggal korban.

Tersangka telah beberapa kali melakukan hubungan suami istri di pantai daerah Digul, Pekon Tanjung Agung, Kecamatan Kota Agung Barat.

Sampai akhirnya, korban hamil dengan usia kandungan dua bulan.

"Tersangka menghabisi korban dengan membekap mulut dan hidung. Setelah korban tidak bernyawa kemudian korban didorong ke muara sungai," kata Edi.

"Setelah itu aksesori dan dan identitas dibuang juga. Maka saat ditemukan, jasad tidak dikenali," kata Edi melanjutkan.

Tersangka telah diamankan di Mapolsek Kota Agung.

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, berupa pakaian milik korban, celana jin tersangka yang digunakan saat menghabisi nyawa korban, dan sepeda motor Honda Supra X-125 digunakan tersangka.

Dalam kasus wanita dibunuh karena hamil tersebut, tersangka terancam pasal 338 KUHPidana ancaman 15 tahun penjara.

Ditemukan di Muara Sungai

Jenazah korban ditemukan di muara sungai Pekon Teba Bunuk, Kecamatan Kota Agung Barat, pada Senin (9/9/2018) lalu.

Saat ditemukan, kondisi tubuh korban sudah membengkak dan tertutup lumpur sungai.

Lalu, jasad sempat disimpan di RSUD Batin Mangunang, Kota Agung.

Dua hari kemudian, Azmi (40) suaminya mengambil jasad korban

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini