TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Hari kelima pencarian pria hilang di Sungai Jagir yang dimulai sejak Jumat pekan lalu (18/1/2019) belum menemukan titik terang.
Setelah lima hari mencari, tim SAR mendapatkan bantuan unit pasukan khusus dari Korps Marinir, yaitu Batalyon Intai Amfibi (Yon Taifib)
Tim Operasi SAR Sungai Jagir fokuskan pencarian dari titik tenggelam di Jalan Jagir Wonokromo hingga bawah Jembatan Merr Jalan Dr Ir H Soekarno Surabaya.
Ketua Tim Operasi SAR Sungai Jagir Satrio menuturkan, operasi pencarian akan dibagi dua fase waktu.
Fase Pertama. Dari pagi pukul 07.00 WIB hingga siang pukul 12.00 WIB, Tim Operasi SAR akan fokuskan pencarian dari titik tenggelam hingga bawah Jembatan Merr.
Fase Kedua. Dari siang hingga sore pukul 17.00 WIB, Tim Operasi SAR berlanjut menyusuri Sungai dari Jembatan Merr ke Muara Sungai Kalilondo Wonorejo.
"Kami tidak akan nunggu sampai siang, kalau pagi hari rute awal selesai ditempuh. Kami akan berlanjut ke muara," katanya saat ditemui TribunJatim.com di Posko SAR Sungai Jagir, Selasa (22/1/2019).
Sebelumnya, pria tersebut di Kali Jagir, Surabaya, Jumat (18/1/2019) lalu.
Pria tersebut bernama Untung, warga Bendul Merisi, Surabaya.
Menurut Riyamin (51) kakak ipar untung yang tiba di lokasi, status adik iparnya itu masih membujang. Dan sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan.