TRIBUNNEWS.COM - Terjadi banjir bandang di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (23/11/2024).
Seorang warga di Desa Martelu, Kabupaten Deli Serdang, Edi Ginting (45) pun menceritakan detik-detik terjadinya banjir bandang.
Saat itu, ia yang berada tak jauh dari lokasi menceritakan hujan deras mengguyur desa sudah cukup lama.
Banyak warga yang memilih untuk berada di dalam rumah.
Saat kondisi listrik padam, tiba-tiba terdengar suara gemuruh.
"Kondisinya waktu itu listrik padam. Tiba-tiba ada suara gemuruh yang sangat kuat,"
"Ternyata itu lah banjir bandang. Kejadiannya berlangsung sangat cepat. Warga tak sempat berteriak dan melarikan diri," ungkap Edi, dikutip dari Kompas.com.
Edi dan warga pun memeriksa lokasi setelah banjir surut.
Saat memeriksa lokasi, mereka menemukan empat rumah dan satu gereja rusak.
Dua orang warga, Elsie Nadinda (3) dan Serta Ginting (81) ditemukan meninggal dunia.
"Bu Serta Ginting ditemukan meninggal dekat rumahnya, jenazahnya terlilit serat tumbuhan dekat batang kemiri yang kecil."
Baca juga: Tragedi Longsor di Karo: Empat Tewas, Enam Korban Masih Dicari
"Cucunya, Elsie, ditemukan tidak jauh dari lokasi. Saat ini, ayah dari Elsie masih dalam pencarian,” jelas Edi.
Edi dan warga lainnya pun segera membantu melakukan evakuasi terhadap para korban.
Ia juga menceritakan, banjir bandang ini bukan sekali terjadi di daerah tersebut.