"Semuanya bisa semakin dikembangkan jika didukung sumber daya manusia yang memiliki ketrampilan, profesional dan produktif. Disinilah peran dan kontribusi SOKSI dibutuhkan," tutur Bamsoet.
Untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia, khususnya yang berada di angkatan kerja, Wakil Ketua Umum KADIN ini mendukung langkah Presiden Joko Widodo melalui Kementerian Ketenagakerjaan membuat seribu Balai Latihan Kerja (BLK) berbasis komunitas, seperti di pondok pesantren maupun komunitas lainnya.
Baca: Soksi Membentuk Tim Pusat Pengendalian Pemenangan Jokowi 2 Periode
SOKSI Kalimantan Selatan dan pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bisa bersinergi memanfaatkan program tersebut untuk meningkatkan ketrampilan angkatan kerja di Kalimantan Selatan.
"Program ini sebagai pengejawantahan dari amanat konstitusi UUD 1945 yang menjamin hak, kesempatan, dan perlindungan bagi setiap warga negara untuk memperoleh pekerjaan dan penghasilan yang layak. Baik di dalam maupun di luar negeri sesuai keahlian, ketrampilan, bakat, minat, dan kemampuan," urai Bamsoet.
Tak hanya fokus kepada masalah ketenagakerjaan, Dewan Pakar KAHMI ini tak hentinya mengingatkan bahwa tahun ini bangsa Indonesia sedang mengalami ujian yang luar biasa. Penyelenggaraan Pemilu 2019 yang sudah di depan mata hampir menguras energi semua pihak.
"Jangan sampai berbagai capaian yang telah kita torehkan sebagai bangsa yang beradab menjadi luluh lantah akibat kampanye politik yang saling menjatuhkah. Sikut sana sini hanya demi ambisi kekuasaan. Ini tidak boleh terjadi," pungkas Bamsoet.