Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
TRIBUNNEWS.OM, KUPANG- Penjabat Sekda Kota Kupang , Yos Rera Beka menegaskan, Rumah Makan (RM) Sari Bundo dinyatakan ditutup.
Ini dilakukan menyusul ditemukan ada daging yang berulat.
"Penutupan itu dengan waktu tidak ditentukan," kata Rera Beka menyampaikan hal ini, Rabu (6/3/2019).
Menurut Rera Beka, sesuai hasil temuan itu dan masukan dari Dinas Kesehatan Kota Kupang, maka Pemkot Kupang langsung bersikap dengan menutup sementara rumah makan itu.
" Kita tutup sementara karena adanya temuan itu," kata Yos Rera Beka.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, dr. Ary Wijana ,mengatakan, Dinas Kesehatan Kota Kupang saat mendapat informasi langsung turun ke RM Sari Bundo itu setelah mendapat informasi soal kasus ulat di makanan.
"Memang benar ada kejadian itu. Tim kami juga menemukan bahwa RM Sari Bundo ini tidak miliki sertifikat layak sehat," kata Ary.
Dijelaskan, karena tidak memiliki sertifikat layak sehat, maka Dinkes Kota Kupang telah melaporkan kepada atasan langsung, yakni Penjabat Sekda Kota Kupang.
Kasat Pol PP Kota Kupang, Felixberto Amaral, mengataka, pihaknya bersama Dinkes Kota Kupang langsung ke RM Sari Bundo untuk mengecek langsung kasus temuan ulat pada daging goreng.
"Jadi rekomendasi penutupan sementara oleh Dinkes Kota Kupang, kami turut memastikan sehingga ke lokasi tersebut," kata Amaral.