Laporan Wartawan Pos Kupang Edi Hayong
TRIBUNNEWS.COM , KUPANG - Pemungutan suara ulang (PSU) untuk surat suara Pilpres di TPS 3, Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah berjalan aman dan lancar.
Dari total pemilih dalam DPT sebanyak 276, yang datang mencoblos 167 orang.
Pasangan Joko Widodo-Ma'aruf Amin nomor urut 01, meraih suara signifikan dengan 166 suara. Sedangkan Pasangan Pilpres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno meraih 1 suara.
Raihan suara kedua pasangan pilpres ini menurun dari hari pelaksanaan pencoblosan tanggal 17 April dimana pilpres pasangan nomor 01 meraih 229 suara dan pasangan nomor 02 meraih 11 suara.
Disaksikan POS-KUPANG.COM di TPS 3 Noelbaki, Sabtu (27/4/2019), pelaksanaan PSU dibuka Ketua PPS Frengki Henuk dihadiri Panwascam, Bawaslu Kupang, Kapolsek Kupang Tengah, AKP Bertha Hangge pukul 07.00 wita.
Para warga satu per satu datang tanpa menunggu waktu lama langsung menyerahkan surat undangan ke petugas dan langsung mendapatkan surat suara.
Baca: Menderita Usai Disunat, Seorang Mahasiswa Nekat Mengakhiri Hidupnya : Seksualitas Saya Telah Hancur
Para pemilih selesai coblos langsung pulang dan tidak bertahan sampai perhitungan suara.
Perhitungan suara dimulai setelah 30 menit batas akhir pendaftaran pemilih pukul 13.00 wita.
Pada pukul 13.30 wita dilakukan perhitungan suara dimana dari surat suara pertama sampai mendekati 30 surat suara didominasi nomor urut 01 kemudian satu suara untuk nomor 02, selebihnya sampai surat suara terakhir untuk nomor 01.
Rekapan suara seluruhnya untuk Jokowi-Ma'ruf 166 suara dan Prabowo-Sandi meraih 1 suara. Pemilih DPT 276 sementara yang memilih 167, sedangkan suara tidak sah nol.
PSU TPS 27 Oesapa, Prabowo Hanya Kebagian Satu Suara
Pasangan calon presiden dan wakil presiden Republik Indonesia nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno hanya kebagian satu suara dalam pemungutan suara ulang (PSU) yang dilaksanakan di TPS 27 Kelurahan Oesapa Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang pada Sabtu (27/4/2019).
Dalam proses penghitungan suara yang dimulai pada pukul 14.10 Wita itu, pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin unggul telak dengan memperoleh 76 suara dari 79 suara yang diberikan.
Sedang dua suara dinyatakan tidak sah karena kertas suara tidak ditusuk atau tidak terdapat bekas tusukan.
Baca: Di Bangladesh, Foto Jokowi di Surat Suara Diubah Pakai Jas
Pada proses penghitungan suara untuk pemilu Presiden-Wakil presiden itu, sempat terjadi kekeliruan penghitungan jumlah surat suara pada awalnya. Namun setelah diperiksa kembali, ternyata ada dua surat suara yang tersisip di surat suara lainnya.
Proses perhitungan berjalan semarak. Para saksi bersemangat mengulang kata sah setiap kali ketua KPPS, Yerobeam Nesimnasi (33) menyampaikan ke-sah-an surat suara yang ditusuk.
Hadir para saksi dari Paslon Capres-Cawapres nomor urut 01 maupun 02. Hadir pula para saksi dari partai Politik peserta pemilu. Selain itu, Lurah Lasiana, para RT serta masyarakat memenuhi sekitar lokasi TPS 27 yang berada di RT.15/RW.06 Kelurahan Oesapa Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang.
Tampak Kapolsek Kelapa Lima AKP Didik Kurnianto SIK dan anggota Pam TPS berada bersama dengan para saksi dan masyarakat.
Untuk diketahui, dari 239 pemilih yang terdaftar dalam DPT untuk Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 27 Kelurahan Oesapa Kecamatan Kota Kupang, hanya 79 pemilih yang menggunakan haknya pada Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada Sabtu (27/4/2019).
Hingga pemungutan suara ditutup pada pukul 13.00 Wita, hanya 79 pemilih yang terdata menggunakan hak pilihnya.
Prabowo Kehilangan 72 Suara, Jokowi Kehilangan 26 Suara
Sementara itu, pemungutan Suara Ulang ( PSU) digelar di TPS 04 Kacang Pedang, Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (27/4/2019).
Hasilnya, pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo - Sandiaga Uno kehilangan 72 suara. Pada pemungutan suara sebelumnya, Prabowo-Sandiaga Uno meraih 162 suara, turun menjadi 90 suara setelah PSU digelar.
Baca: Ratusan Anggota Brimob Jambi dan Maluku Diberangkatkan ke Jakarta, Wiranto: Itu Hal Biasa
Sementara pasangan Jokowi - Ma'ruf kehilangan 26 suara. Pada pemungutan suara sebelumnya pasangan Jokowi - Ma'ruf memperoleh 100 suara. Setelah PSU, suaranya anjlok menjadi 74 suara.
PSU TPS 04 Kacang Pedang hanya untuk pemilu presiden dan wakil presiden. Total surat suara digunakan sebanyak 165 lembar dan satu di antaranya dinyatakan tidak sah.
Komisioner KPU Pangkal Pinang Yusmayadi mengatakan, pemilihan ulang dilaksanakan sesuai mekanisme yang telah ditentukan.
Pada malam harinya, petugas telah diberi pembekalan terkait teknis penyelenggaraan.
"Semua dokumen termasuk undangan pemilih ada stempel PSU-nya," kata Yusmayadi yang hadir di TPS 04 Kacang Pedang.
Komisioner Bawaslu Pangkal Pinang Novrian memastikan, pelaksanaan PSU telah berjalan sesuai prosedur. Hasil dari TPS layak untuk dibawa dalam rapat pleno kecamatan.
"Ada sedikit kendala karena kondisinya hujan. Tapi untuk proses berjalan lancar," ujar Novrian di lokasi PSU.
TPS 04 Kacang Pedang merupakan satu-satunya TPS di Pangkal Pinang yang menggelar pemungutan suara ulang.
Komisioner KPU dan Bawaslu hadir Unsur pimpinan Bawaslu dan KPU seperti Ketua Bawaslu Babel Edi Irawan, Ketua Bawaslu Pangkal Pinang Ida Kumala, dan Ketua KPU Pangkal Pinang Penti tampak hadir menyaksikan PSU.
PSU dilaksanakan karena sebelumnya ada pemilih tidak terdaftar yang dinilai menyalahi prosedur karena ikut menggunakan hak suara. (Kompas.com/POS-KUPANG.COM/Ryan Nong/Edi Hayong)