Laporan Wartawan Sripoku.com, Resha
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Polda Sumsel akhirnya menyerahkan berkas penyelidikan kasus terbunuhnya Vera Oktaria (20), kasir Indomaret yang ditemukan tewas di Penginapan Sahabat Mulia Kelurahan Sungai Lilin, Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Muba, beberapa waktu lalu.
Mereka menyerahkan berkas tersebut ke POM Kodam II/Sriwijaya, karena terduga pelaku Prada Deri Pramana merupakan anggota TNI.
Penyerahan berkas tersebut dilakukan pihak Jatanras Polda Sumsel, pada Jumat (14/6/2019).
Menurut Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi, berkas penyelidikan tersebut diberikan untuk membantu mengungkap kasus tewasnya Vera Oktaria tersebut.
"Tentunya kita limpahkan berkasnya. Termasuk hasil visum dan sidik jari, serta hasil penyelidikan awal kita," ujar Kombes Pol Supriadi saat diwawancarai.
Ia mengatakan, tersangka akan diproses secara militer karena yang bersangkutan merupakan anggota TNI.
Tentu saja, hukum yang akan dikenakannya nanti dari hukum militer pula.
"Berbeda (dengan hukum sipil). Kalau disiplin militer beda lagi," katanya.
Sementara itu, Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan mengatakan saat ini pihaknya akan memproses kasus yang melibatkan tersangka Deri Pramana.
Dimana, hasil penyelidikannya nanti akan menentukan hukuman apa yang akan diterimanya.
"Pecat itu sudah pasti. Kita kan mendidik prajurit yang baik, jangan sampai jadi prajurit yang salah," tegasnya.
Dalam hal ini, pihaknya berjanji akan memproses tersangka dengan cepat. Karena sebagaimana diketahui, tersangka sudah melakukan pelarian selama beberapa pekan dari kejadian.
"Tunggu, dengar saja. Proses penyidikan akan cepat, pasti cepat karena masalah pembunuhan pasti akan saya sampaikan," jelasnya.
Ditangkap di Serang
Sebelumnya, Prada DP terduga pelaku pembunuhan Vera Oktaria berhasil ditangkap Kamis (13/6/2019).
Prada DP Ditangkap saat bersembunyi di kawasan Provinsi Banten tepatnya di Kota Serang.
Baca: Dua Bocah Diduga Merekayasa Kasus Penculikan Dirinya, Minta Tebusan Rp 100 Juta kepada Orang Tua
Kini Prada DP sudah diamankan di Denpom SWJ Palembang guna menjalani pemeriksaan.
Prada DP sendiri sempat dimunculkan sebelum akhirnya dibawa masuk kembali.
Tampak penampilan wajah Prada DP terduga pembunuhan Vera Oktaria terlihat segar bugar.
Pembunuhan keji yang terjadi kepada Vera Oktaria menimbulkan luka yang mendalam bagi Tini ibunda Vera.
Bagaimana tidak, anak yang dikasihinya selama ini telah meninggal secara mengenaskan.
Terduga pelakunya tak lain adalah kekasih korban sendiri Prada DP yang dipacari sejak lama.
Tini Ibunda Vera tidak terima atas perlakuan tersangka yang dengan teganya menghabisi nyawa anaknya tersebut.
"Saya menginginkan tersangka dihukum setimpal dengan perbuatannya, minimal nyawa dibalas nyawa," ujarnya.
"Apalagi dia sudah tega membunuh anak saya tanpa ampun, dan tekstruktur seperti itu."
"Memang sangat sadis cara dia membunuh anak saya ditambah lagi dia melarikan diri membuat keluarga geram," ungkap Tini.
Tetapi keluarga mempercayakan semuanya dengan pihak yang berwajib.
"Insya Allah kami percayakan dengan pihak berwajib apapun hukuman yang pantas diterima Prada DP," kata Tini.
Kakak Kandung Vera Mimpi
Prada DP terduga pelaku pembunuhan Vera Oktaria akhirnya berhasil ditangkap, Kamis (13/6/2019).
Prada DP Ditangkap ditempat persembunyian di kawasan Provinsi Banten tepatnya di Serang.
Terhitung pasca ditangkap Prada DP sudah bersembunyi dari pihak berwajib selama 40 hari lebih.
Kabar Ditangkapnya Prada DP latnas membuat keluarga sangat bersyukur karena sebentar lagi kebenaran akan terbongkar.
Selain ibunda korban, kakak korban yang bernama Rini juga sangat terpukul atas kejadian yang menimpa adiknya.
Sebagai seorang kakak wajar jika Rini mengaku sangat sedih juga mengalami trauma, dan tertangkapnya DP membuat mereka lega sekaligus semakin mengingat Vera.
"Saya benar-benar merasa sedih dan terpukul, kami semua lega tahu DP ditangkap tapi saat pertama kali mendengar kabar tersebut langsung sontak saja lega dan juga teringat Vera,"Ucap Rini.
Rini juga menuturkan sebelum DP tertangkap, Rini beberapa kali didatangi oleh Vera dimimpinya.
"Belakangan ini beberapa kali lihat Vera dimimpiku, mungkin selain meminta do'a Vera memberi isyarat ke kami tentang akan tertangkapnya DP."
"Insya Allah pihak keluarga akan menggelar doa di rumah karena memang menjelang 40 harian Almarhumah,"Tutup Rini.
Sebelumnya kabar tertangkapnya Prada DP dibenarkan oleh pihak keluarga korban.
Keluarga Vera Oktaria mengetahui setelah Magrib, pihak keluarga dikabarkan oleh pihak Denpom.
Ibunda Vera, Suhartini menyebut, pihak Denpom juga menyebut Prada DP ditangkap di Serang Banten.
"Iya benar, (Prada DP ditangkap) pihak berwajib di Serang," ucap Tini.
Diakuinya, Prada DP sudah menuju Palembang setelah dijemput menggunakan pesawat.
"Kabar terbaru DP telah di Palembang," ungkapnya.
Dalam informasi yang tersebar di kalangan media, Prada DP ditangkap di Serang Banten oleh Timsus Denintel Dam II/ SWJ.
Pimpinan Kapten Inf Rizal Rolip dengan 3 orang anggota Serma Muhlisin, Serka Indarwadi, Serka Kemas Darojat, dari Kodam Mayor Indo Jabatan Pabanda Pam
Atas info dari bibik Elsa alamat Betung Banyuasin bahwa keberadaan DP ada di Kabupaten Serang Banten, lanjut Timsus mengejar ke Serang tempat persembunyian DP.
DP berhasil diamankan, sekarang sudah dibawa lewat darat masih dalam perjalanan di feri akan sandar di Pelabuhan Bakauheni Lampung menuju ke Palembang.
Berikut narasi di atas yang tersebar di kalangan wartawan.
"Prada DP yang diduga kuat menjadi pelaku pembunuh Vera Oktaria dan kemudian memutilasinya akhirnya tertangkap."
Informasi ini berhasil Tribunsumsel.com peroleh dari Firdaus, kakak ipar Vera Oktaria yang saat ini berada di kota Bengkulu.
"Kira-kira satu jam yang lalu, pihak polisi militer nelpon adik ipar saya Putra. Sudah dikonfirmasi sama polisi juga bilang kalau A1 dan lagi diperjalanan menuju Palembang.
Saya dapat kabar ini dari istri saya yang saat ini lagi di Palembang,"ujarnya saat dihubungi Tribunsumsel.com, Kamis (13/6/2019).
Kata Firdaus, Prada DP berhasil ditangkap di wilayah Serang Banten.
"Informasinya ditangkap di Serang Banten. Tapi sekarang kami lagi nunggu dan kalau sudah sampai kami juga ingin melihatnya,"ujarnya.
Dikatakan Firdaus, tertangkapnya Prada DP memberikan kelegaan tersendiri di hati seluruh anggota keluarga Vera.
Terutama Suhartini, ibu kandung Vera yang selama ini terus menanti agar terduga pelaku pembunuh anaknya segera tertangkap.
"Keluarga nangis semua dengar kabar itu. Terutama ibu, tapi sekarang kita masih menunggu kelanjutannya. Kami harus bagaimana dan kemana," ujarnya.
Sementara itu, keluarga kandung Vera masih enggan memberikan komentar terkait tertangkapnya Prada DP.
"Memang benar kami sudah dengar info itu. Tapi kami belum bisa kasih komentar apa-apa," kata kakak kandung perempuan Vera.
Prada DP memutilasi Fera Oktaria (20) di Sungai Lilin Musi Banyuasin beberapa waktu lalu ditangkap di Serang Provinsi Banten.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Polda Sumsel Serahkan Berkas Penyelidikan Kasus Kematian Vera Oktaria ke POM Kodam II/Sriwijaya