TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Seorang pemotor meninggal tergilas truk tangki di Jalan Slamet Riyadi, tepatnya di halte bus depan Makorem 074 Warastratama, Laweyan, Solo, Senin (1/7/2019), sekitar pukul 07.45 WIB.
Korban tewas seketika di lokasi kejadian. Polisi sempat kewalahan mengidentifikasi identitas korban saat itu.
Kasat Lantas Polresta Solo, Kompol Busroni, berujar petugas Unit Laka dapat mengidentifikasi identitas berdasar pelat nomor sepeda motor korban.
Korban bernama Umiyatun (60), warga Jalan Ahmad Yani RT 4 RW 13, Kelurahan Manahan, Banjarsari, Kota Solo.Busroni membeberkan korban mengendarai motor Beat AD6534S arah timur ke barat.
"Motor dan truk itu melaju satu arah. Motor di lajur kiri, truk di lajur kanan.
Posisinya motor di depan truk. Saat itu truk hendak mendahului lewat lajur kiri. Kemungkinan tidak tahu ada motor di sampingnya atau blank spot," jelas Busroni.
Baca: Panik Hamili Adik Kandung Istri, Mikael Lakukan Aksi Bejat Ini ke Organ Intim AN Agar Bisa Aborsi
Ban truk bagian belakang sisi kiri pun membentur bodi motor sekaligus menyebabkan Umiyatun terjatuh.
Tubuh Umiyatun pun tergilas truk berpelat L8082UO itu. Pengemudi truk, Ali Suroso (48), langsung diamankan ke kantor polisi terdekat untuk diperiksa.
Baca: Penjelasan Polisi Tentang Video Viral Wanita Depresi Bawa Anjing Masuk Sebuah Masjid di Bogor
Polisi belum mengabarkan status sopir truk. Tribunjateng.com kemudian mendatangi kediaman Umiyatun di alamat yang tertera dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Tampak kakak ipar Presiden Joko Widodo, Haryanto, turut melayat almarhum. Pakdhe Anto, sapaannya, mengatakan almarhumah merupakan istri dari sopir pribadi keluarga Jokowi.
Baca: Bebas dari Penjara, Vanessa Angel Langsung Dapat Hadiah iPhone dan Kontrak Kerja
"Istrinya Pak Suliadi. (Suami) beliau ini dulu sopir pribadi Pak Jokowi waktu masih menjabat Wali Kota Solo.
Sekarang sudah pensiun, beralih jadi sopirnya Gibran," kata kakak kandung Iriana Jokowi itu. Pakdhe Anto menambahkan semua urusan pemulasaraan dan pemakaman Umiyatun ditanggung oleh Gibran.
"Gibran yang mengurus jenazah dari forensik dari tadi.
Dia istirahat dulu sebentar lalu lanjut mengurus pemakaman," tambahnya.