Laporan Wartawan Pos Kupang Gecio Viana
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Toilet maut tersebut ada di lantai 3 Gedung Teknik Mesin Politeknik Negeri Kupang (PNK) memakan satu korban jiwa.
Ardo Iki (18), mahasiswa baru di kampus tersebut meninggal dunia terjatuh.
Pantauan P0S-KUPANG.COM, Selasa (6/9/2019), toilet itu memang mengundang maut.
Pasalnya, meski namanya toilet, namun di dalam ruangan tersebut, tidak ada satu fasilitas pun yang dibangun untuk buang air besar maupun buang air kecil.
Jangankan bak air atau water closed (WC), lantai yang menjadi pijakan pun tidak ada.
Yang ada hanya coran tiang pada empat sudut ruangan.
Praktis, ketika siapa pun termasuk korban yang hendak menggunakan toilet tersebut, yang bersangkutan pasti jatuh sampai ke lantai I gedung tersebut.
Soalnya, ketika pintu dibuka, langsung dihadapkan pada lubang yang menganga lebar.
Ini Videonya :
Baca: Blackout di Pulau Jawa, PLN Janjikan Kompensasi Diskon Biaya untuk 21 Juta Lebih Pelanggan
Mungkin karena itu, sehingga manajemen Politeknik Negeri Kupang menutupi kekurangan item pekerjaan tersebut dengan memasang pintu dan menutupinya.
Olehnya, jika tak hati-hati, maka ketika pintu dibuka, seseorang pasti akan terjatuh dari atas lantai 3 ruangan itu sampai ke bagian dasar di lantai I.
Hal itu yang kemungkinan dialami Ardo Iki (18), calon mahasiswa baru Politeknik Negeri Kupang.
Ia jatuh di dalam toilet di lantai 3, dan tubuhnya ditemukan di lantai I gedung tersebut.