TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Sungguh tega Dian Tri Susilo (20), menjajakan sang istri (16) yang sedang hamil 4 bulan untuk memuaskan birahi pria lain.
Gara-gara perbuatan tak terpujinya itu, personel Polrestabes Surabaya menggerebek dan menangkap Dian Tri Susilo yang sehari-hari jadi tukang bakso.
Dian Tri Susilo mengaku tega menjual istrinya karena untuk mencukupi kehidupan sehari-hari.
"Buat keperluan sehari-hari," ungkap Dian Tri Susilo.
Pelaku mengklaim istrinya tak menolak dengan perlakuan suaminya. Dian menjual istrinya melalui tiga akun grup Facebook dan WhatsApp.
"Pasutri Bahagia sama grup WhatsApp," imbuh Dian.
Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni mengaku mirip dengan perbuatan pelaku yang menjual atau memperdagangkan istrinya sendiri.
"Yang membuat miris adalah istrinya baru hamil 4 bulan dan masih berumur 16 tahun," kata Ruth, Rabu (14/8/2019).
Menurut Ruth, penggrebekan yang dilakukan di sebuah hotel di kawasan Surabaya Selatan itu merupakan aksi yang ketiga kalinya.
Sebelumnya, kata Ruth, tersangka menjual pasangannya di Kediri selama dua kali dengan tarif Rp 100 ribu.
"Saat mendapatkan order untuk layanan threesome di Surabaya, tersangka mengajak istrinya dengan iming-iming menggiurkan, yakni Rp 2 juta untuk sekali main di Surabaya," ujar Ruth.
Saat penggerebekan di sebuah hotel di Surabaya Selatan, polisi mendapati tiga orang yang bersiap bethubungan badan bertiga.
"Puji syukur kita tepat waktu, kegiatan seksual belum dilakukan. Kami miris melihat korban yang masih berusia 16 tahun."
"Di hotel itu ada tiga orang, satu tamu laki-laki dan suami istri ini (pelaku dan korban)," imbuh Ruth.