Dalam sidang Selasa (6/8/2019), Sherli mengatakan pada tanggal 4 Mei 2019 ia bertemu dengan Prada DP dan dijemput di rumah oleh terdakwa untuk menginap di sebuah kos-kosan kawasan seberang Ulu.
Oditur sempat bertanya apakah Sherli saat ini memiliki pacar?
"Punya pak," katanya.
Kemudian Oditur bertanya apakah saat bertemu pertama kali dengan Prada DP tanggal 4 Mei apakah masih punya pacar dan Sherli menjawab masih.
Saat itu, saksi mengaku tak mengetahui bahwa Prada DP telah melarikan diri dari tempat pendidikan militer.
"Setelah di kosan tempat kami menginap dia baru cerita kalau sudah kabur.
Katanya ada masalah dengan sesama rekannya TNI," kata Sherli saat memberikan keterangan.
Prada DP pun sempat mengajak Sherli kabur ke desanya agar tidak dicari oleh satuan TNI.
Namun, ajakan itu ditolak olehnya karena saat itu masih kuliah.
Pada tanggal 5 Mei 2019 Prada DP bercerita kepada Sherli bahwa ia kecewa dengan Vera.
Sebab, korban tak kunjung mau datang ke rumahnya untuk dikenalkan dengan orangtua terdakwa.
"Dia cerita dengan saya, Vera itu yang biayai sekolahnya si DP. Hp yang dipakai Vera itu dari dia, Vera kan sering di rumah. DP sering ke rumah Vera bawa makanan, tapi Vera tidak pernah mau kalau diajak ke rumah DP," ujarnya.
Sherli pun sempat menanyakan hubungan Prada DP dengan Vera saat itu.
Dengan tegas terdakwa pun menyatakan tak lagi menjalin hubungan asmara dengan Vera.