Pendaki yang berasal dari Pematang Siantar Sumatera Utara ini, meninggal di shelter III Gunung Kerinci, diduga karena terserang penyakit asam lambung.
Hal ini diketahui setelah ditemukan bungkusan obat maag di sekitar lokasi korban.
Ini juga diperkuat dari keterangan sejumlah pendaki, yang sempat bertemu korban di gunung.
Baca: Peringati HUT Ke-74 RI, Pendaki Cilik Fayyadh Qaishar Syafiq Jajal Puncak Merbabu
Kepala Resort Kerinci Utara BB-TNKS, Evarizal Mirza, mengatakan dia bersama tim sedang berupaya melakukan evakuasi.
Untuk status pendaki sendiri, belum bisa dipastikannya.
“Tidak bisa kita katakan meninggal, karena yang tahu urusan itu adalah pihak medis,” katanya, Senin (19/8).
Sementara itu, warga di sekitar Gunung Kerinci juga mengakui adanya kabar satu orang pendaki meninggal dunia.
Hanya saja, informasi tersebut belum bisa dipastikan.
“Kalau tadi siang kabarnya sedang kritis. Baru magrib ini ada kabar sudah meninggal,” ucap warga.