Berita terkini kontak senjata di Deiyai Papua, kondisi terkini hingga seorang anggota TNI yang tewas dievakuasi.
TRIBUNNEWS.COM - Aksi unjuk rasa ribuan massa di Wagethe Ibukota Deiyai tepatnya di Halaman Kantor Bupati setempat hari ini, selain menewaskan anggota TNI dengan panah, ternyata 10 pucuk senjata api jenis SS1 V2 lenyap dirampas massa.
Hal itu diungkapkan Kapendam XVII Cenderawasih Letkol Eko Daryanto.
“Ada yang rampas senjata api milik anggota di lapangan, 10 pucuk hilang,”ujar Kapendam.
Lanjutnya, perampasan senjata terjadi saat massa menyerang aparat keamanan.
“Aparat terdesak dan massa merampas senjatanya,” kata Kapendam.
Sementara aparat yang tewas dan terluka serta demonstran yang terluka sudah dievakuasi dari lokasi kejadian menuju Paniai.
“Telah tiba di RSUD Paniai, korban dari demonstrasi bertema rasisme di wilayah Distrik Waghete Kab. Deiyai,”ujarnya.
Adapun identitas korban berasal dari 2 institusi yaitu dari TNI dan Polri sebagai berikut
1. Serda Ricson (meninggal dunia)
2. Serka Arif Y (luka-luka)
3. Bripda Dedi (luka-luka)
4. Bripka Rifki (luka-luka)
5. Barada Akmal (luka-luka)