KKN di Desa Penari : Bagaimana SimpleMan Bisa Dapat Dua Sudut Pandang Cerita Versi Nur dan Widya ?
TRIBUNNEWS.COM - Kisah misteri berbau horor berjudul KKN di Desa Penari saat ini sedang viral di jagat maya.
Kisah KKN Desa Penari pertama kali dibuat oleh pemilik akun Twitter SimpleMan pada 24 Juni 2019 dalam bentuk thread atau utas.
Thread itu berisi pengalaman mistis yang sarat akan keganjilan dan kengerian terjadi pada sebuah tim KKN dari sebuah Universitas pada tahun 2009.
Dalam kisah yang sebenarnya terjadi, KKN sebenarnya diikuti oleh 14 orang, namun dalam cerita yang ditulis tersebut terdapat 6 tokoh, mereka adalah Widya, Nur, Ayu, Wahyu, Bima, dan Anton.
Mereka mengalami banyak kisah mistis, dua di antara peserta KKN mengalami kutukan berujung maut akibat melanggar norma.
Baca: Kebenaran Cerita Horor KKN di Desa Penari, SimpleMan Ungkap Alasan Tak Sebut Identitas
Dalam cerita KKN di desa Penari, SimpleMan menulis satu cerita dengan dua versi yangberbeda, yakni versi Widya dan versi Nur.
SimpleMan, penulis KKN di Desa Penari, akhirnya buka suara terkait kisah horornya yang viral.
Melalui kanal YouTube milik Raditya Dika yang diunggah pada Jumat (30/8/2019), SimpleMan memberikan klarifikasinya, satu diantaranya mengenai bagaimana dia mendapat dua sudut pandang dari narasumber yang berbeda.
SimpleMan ahirnya menceritakan bagaimana cara Ia bisa mendapatkan cerita dari dua sudut pandang yang berbeda.
Awalnya SimpleMan mengaku hanya menulis satu cerita dari sudut pandang dari Widya, namun kemudian SimpleMan mendapat tawaran untuk menanyakan kisah yang juga dialami teman Widya yang kemudian namanya disamarkan menjadi Nur dalam cerita tersebut.
SimpleMan mengatakan setelah menghubungi narasumber kedua, awalnya Nur sempat menolak namun kemudian setelah Widya membujuk akhirnya Nur mau membagikan kisahnya.
SimpleMan dan Widya lalu menuju kerumah Nur untuk mendengarkan kisahnya, setelah mendengarkan kisah, didapati kenyataan beberapa kejadian memiliki hal yang berkesinambungan, sehingga kemudian ditulis ulang menjadi versi Nur.
Baca: Penulis Cerita KKN di Desa Penari Akhirnya Angkat Bicara, SimpleMan Jawab soal Lokasi
SimpleMan tak menyangka bahwa tulisannya akan menghebohkan warganet, Ia tidak mempunyai niat apapun hanya ingin mengangkat cerita tersebut menjadi pembelajaran mahasiswa yang ingin melakukan KKN agar selalu menjaga tatakrama dan menjunjung tinggi adat istiada setempat.