News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mulai Terungkap! Identitas Wanita Berseragam PNS Jabar pada Video Syur di Dalam Mobil

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Di media sosial Twitter, viral foto dan video yang memperlihatkan seorang perempuan berkerudung dan mengenakan seragam PNS atau ASN, beradegan tak senonoh

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNGĀ - Identitas sosok Mojang Bandung, pemeran video panas berseragam PNS Pemprov Jawa Barat lambat laun mulai terungkap.

Kabar terbaru menyebutkan bahwa sosok wanita berseragam PNS Pemprov Jabar yang beradegan panas di mobil tersebut bukanlah seorang pegawai negeri.

Hal ini diketahui setelah pihak Badan Kepegawaian Negara (BKD) setempat melakukan penyelidikan menggunakan sistem pengenal wajah.

Melansir Tribun Jabar dalam artikel berjudul 'BKD Jabar Sebut Foto Mesum Wanita Berseragam ASN Bukan ASN Pemprov Jabar', berikut keterangan pihak berwenang.

Baca: Beredar Foto dan Video Syur Diduga ASN Pemprov Jabar dalam Mobil, Polda Jabar Beri Penjelasan

Keterangan terkait siapa sosok dibalik seragam PNS tersebut ditutrkan oleh Kepala Bidang Pengembangan dan Karir BKD Provinsi Jabar, Dedi Mulyadi.

Deddy mengatakan pihaknya telah melakukan penyelidikan dengan menggunakan sistem deteksi wajah untuk membandingan wajah wanita dalam video dengan foto database ASN Pemprov Jabar.

"Setelah ditelusuri, yang bersangkutan bukan ASN Pemprov Jabar. Kami dibantu Cybercrime Polda Jawa Barat untuk deteksinya.Kami membandingkan oknum dengan foto database ASN Pemprov Jabar menggunakan sistem database ASN Jawa Barat serta SAPK BKN," kata Dedi, Jumat (20/9/2019).

Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian (SAPK) Badan Kepegawaian Negara (BKN), katanya, selama ini adalah sistem pengenal wajah yang dipakai sebagai database kepegawaian ASN Pemprov Jabar.

Berdasarkan hasil tersebut, kini Pemprov Jabar menyerahkan kasus ini kepada kepolisian.

Pemprov Jabar pun mendukung Polda Jabar mengusut oknum maupun penyebar foto dan video tersebut untuk ditindak sesuai hukum yang berlaku.

Sementara itu, pihak Polda Jawa Barat kini membentuk tim khusu guna mengungkap sosok sebenarnya wanita berseragam PNS tersebut.

Baca: Menanti Selama 8 Tahun, Shandy Aulia Totalitas Buat Kamar Bayi, Foto Mewahnya Curi Perhatian

Polda Jabar Bentuk Tim Khusus untuk Selidiki Wanita Berseragam PNS dalam Video

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar, Kombes Pol Samudi mengatakan pihaknya telah membentuk tim untuk menyelidiki foto dan video yang beredar.

"Sudah, kami sudah turunkan tim (untuk menyelidiki)," kata Kombes Pol Samudi saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis (19/9/2019).

Samudi menambahkan kini pihaknya sudah melakukan penyelidikan terkait video panas yang diduga dilakukan oleh ASN Pemprov Jawa Barat.

Pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan Pemprov Jawa Barat untuk mengusut tuntas kasus tersebarnya foto dan video tersebut.

"Tim sudah ketemu (berkoordinasi), sedang melakukan pengecekan dengan orang Pemda (Jabar)," ujarnya.

"Tim masih melakukan penyelidikan," ucap dia menambahkan.

Dia menegaskan pihaknya akan mendalami terlebih dahulu kasus yang menyangkut undang-undang ITE tersebut.

Sebagai langkah awal, pihaknya akan menyelidiki beredarnya foto-foto dan video panas tersebut.

"Nanti kami dalami dulu, ya," ucap dia singkat.

Diberitakan sebelumnya, beredar foto dan video panas berdurasi 2 menit 20 detik yang menampilkan seorang wanita berseragam PNS melakukan adegan dewasa di dalam mobil.

Melalui video yang beredar, tampak seragam PNS yang dikenakan pemeran wanita berlogo Pemprov Jawa Barat.

Meski menggunakan baju seragam, semua kancingnya terbuka serta melakukan adegan-adegan tidak senonoh

Tidak hanya video, ada empat foto seorang wanita berkerudung yang identik pada video adegan dewasa itu.

Di foto tersebut sejumlah wajah wnita ditutupi dengan gambar emoticon.

Sementara itu, terkait beredarnya video panas yang diduga dilakukan oleh anggota PNS Jawa Barat, Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruhzanul Ulum turut memberikan tanggapan.

Ia mengatakan akan mengusut dan menelusuri temuan di media sosial tersebut.

Selain itu, ia juga menambahkan kejadian serupa pernah terjadi sebelumnya, namun penyelidikan mengungkapkan bahwa pemeran bukanlah ASN melainkan hanya orang yang cari sensasi.

Komentar Wakil Gubernur Jabar

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum memastikan Pemprov Jabar telah menelusuri temuan di media sosial tersebut.

Yakni mengenai foto perempuan yang mengenakan seragam PNS berlogo Pemprov Jabar yang melakukan tindakan tidak senonoh di dalam mobil.

Uu mengatakan pihaknya pun meminta Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Barat untuk bergerak menelusuri sosok perempuan tersebut.

Ini supaya diketahui apakah benar merupakan PNS Pemprov Jabar seperti yang tersirat pada seragam yang dikenakannya dalam foto tersebut.

"Jangan dibiarkan, jejak digital ini sangat bahaya. Terlepas benar atau tidaknya," kata Uu, Kamis (19/9/2019).

Baca: Menanti Selama 8 Tahun, Shandy Aulia Totalitas Buat Kamar Bayi, Foto Mewahnya Curi Perhatian

Wibawa instansi Pemprov Jabar, kata Uu, secara tidak langsung tercoreng akibat foto tersebut. Oleh karena itu, penelusuran sosok perempuan tersebut akan dilakukan sampai diketahui jelas.

"Kalau sudah jelas orangnya, benar atau tidaknya, minta dihapus atau sebagainya agar tidak melebar ke mana-mana," katanya.

Uu pun meminta siapapun untuk tidak menyebarluaskan foto atau media berbau pornografi manapun karena akan berhadapan dengan masalah hukum.

Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jabar, Hermansyah mengatakan akan mendalami foto yang terlanjur tersebar itu.

"Kami akan dalami terlebih dahulu terkait beredarnya foto itu," kata Hermansyah saat dikonfirmasi melalui telepon pada Kamis (19/9/2019).

Saat ini pihaknya belum bisa memastikan wanita yang berada di foto tersebut adalah seorang ASN Pemprov Jabar atau bukan.

Akan tetapi, Hermansyah membenarkan bahwa logo yang berada di foto tersebut mirip dengan logo Pemprov Jabar.

"Iya memang itu logonya yah seperti itu," ucapnya.

Dia menegaskan bahwa jika terbukti wanita yang ada di foto tersebut adalah ASN maka akan diberi sanksi.

Sanksi tersebut akan disesuaikan dengan tindakan yang diperbuatnya tersebut.

Namun untuk membuktikan wanita yang mukanya ditutupi dengan emoticon stiker adalah seorang ASN (PNS), Hermasyah meminta waktu untuk pendalaman.

Hermansyah juga menyebut tidak menutup kemungkinan jika wanita tersebut bukan ASN dan hanya mencari sensasi saja.

Sebab dia mengaku bahwa sempat ada kasus seperti itu, seorang wanita yang menggunakan pakaian seperti seragam ASN namun difoto tidak senonoh.

"Dulu juga pernah ada kasus yang begini, tapi setelah dicek bukan PNS, cuma cari sensasi saja," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini