TRIBUNMATARAM.COM - Ayah kandung NP (5), Hadi (53) mengaku sedih setelah mendapat informasi bahwa putrinya meninggal dunia dalam kondisi tidak wajar.
Hadi mengetahui bahwa anak hasil pernikahan dengan mantan istrinya, Ii (40), meninggal setelah anggota kepolisian datang ke rumahnya, Senin (23/9/2019) malam.
"Saya mengetahui setelah ada polisi yang datang ke sini memberi tahu bahwa anak saya meninggal dibunuh," ungkap Hadi saat ditemui Kompas.com di rumahnya di Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Kamis (26/9/2019).
• Ibu Anak Pemerkosa & Pembunuh Bocah 5 Tahun di Sukabumi Akui Sempat Hubungan Intim di Sisi Jenazah
Oleh polisi, Hadi diberi penjelasan bahwa NP ditemukan meninggal di Sungai Cimandiri.
NP dibunuh kakak angkatnya dan kemudian dimakamkan.
• Terungkap Penyebab Ibu & 2 Anaknya Bunuh Bocah 5 Tahun di Sukabumi setelah Memperkosanya
Hadi mengharapkan agar para pelaku yang membunuh anaknya mendapatkan hukuman yang berat dan setimpal atas perbuatannya.
"Kalau dihukun, hukum mati saja kalau bisa. Anak saya meninggal ya pembunuhnya juga harus mati," ujar dia.
NP merupakan anak hasil pernikahan Hadi dengan mantan istri keduanya, Ii, warga Kecamatan Lembursitu.
Hanya saja pernikahannya tidak langgeng. Pernikahannya pun hanya bertahan setelah NP lahir dua bulan.
Sebelumnya diberitakan, jenazah NP ditemukan dalam kondisi tidak wajar di Sungai Cimandiri, Desa Wangunreja, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (22/9/2019) siang.