News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Yuliganti Geram Anaknya yang Masih Berusia 5 Tahun Diperkosa dan Dibunuh oleh Dua Kakak Angkatnya

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi bersama tiga tersangka kasus pembunuhan bocah perempuan NP di Polres Sukabumi, Selasa (25/9/2019). Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin

TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - NP, bocah lima tahun korban pemerkosaan dan pembunuhan di Sukabumi, Jawa Barat, terpisah dengan ibu kandungnya, Sri Yuliganti (38), saat berusia tiga tahun.

"Sekitar tiga tahun berpisah dengan saya," ujar Yuliganti, saat berbincang dengan Kompas.com di rumah kontrakan di Kelurahan Jayamekar, Kecamatan Baros, Jumat (27/9/2019).

Yuliganti menuturkan, sebelum akhirnya NP dijadikan anak angkat oleh tersangka SR alias Yuyu (39), NP sempat dirawat oleh tetangganya, Ma Kokom saat di Kampung Joglo.

Baca: Wanita di Sukabumi Rutin Berhubungan Intim dengan Kedua Anaknya Karena Sang Suami Tak Sangggup Lagi

Saat itu, Yuliganti mengatakan, Ma Kokom ingin merawat anaknya dan ingin membesarkan serta nanti akan menyekolahkan NP.

"Ma Kokom ingin merawat anak saya, karena lucu. Ya saya bilang silakan saja, tapi jangan dikemana-manain. Kalau sudah enggak sanggup merawatnya kasihkan lagi ke saya," ujar dia.

Waktu menyerahkan NP ke Ma Kokom, Yuliganti mengakui status pernikahannya sebagai janda dan tinggal menumpang dengan kakaknya.

Juga kondisi ekonomi yang morat marit, ditambah lagi rumah peninggalan orangtuanya di perumahan sudah dijual.

"Waktu itu saya lagi menjanda, saya cerai dengan suami saat anak saya usia tujuh bulan," tutur dia.'

Berusaha mencari-cari anaknya

Yuliganti mengaku tidak mengetahui anaknya yang saat itu berusia sekitar 3 tahun diserahkan Ma Kokom ke pelaku SR.

Yuliganti sempat menanyakan ke Ma Kokom hingga akhirnya diberi tahu diambil Yuyu.

Alasannya, kondisi Ma Kokom sudah tua dan sering sakit-sakitan.

Dia pun sempat berusaha.mencari tahu keberadaan anaknya itu. Namun, gagal karena SR alias Yuyu dan suaminya sering berpindah rumah.

"Sejak usia tiga tahun saya tidak ketemu anak saya lagi, dan terakhir ketemu di rumah sakit anak saya sudah meninggal," kata Yuliganti.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini