Kemudian Syawal mengatakan, upaya penangkapan buaya oleh Tim Damkar akan dihentikan untuk sementara waktu.
"Kita akan menghentikan upaya pencariannya untuk sementara waktu. Kendati demikian, jika Pemerintah Desa Tanjung Serang ingin menggunakan jasa pawang atau pulun buaya untuk membantu menyelesaikan masalah ini ya silahkan,"
"Tapi kalau bisa, kita sebagai pihak Damkar OKI juga ikut dilibatkan," tuturnya.
Masyarakat ingin melihat langsung penampakan sosok buaya memang sudah tak terhitung lagi.
Setiap harinya selalu ramai dikunjungi.
Ini pun juga mendatangkan rezeki tersendiri bagi para pedagang yang berjualan di lokasi.
"Saya sudah tiga hari berjualan disini. Karena banyak orang datang berkumpul di tepian sungai untuk melihat langsung sosok buaya," ujar Elis, salah satu pedagang dadakan di lokasi tepian sungai Komering Desa Tanjung Serang.
• Gallery HPA Tempat Jual Aksesori Lengkap Motor Gede (Moge) Harley Davidson di Palembang
Para pedagang yang berjualan makanan maupun minuman di lokasi tersebut menjadi buruan para masyarakat untuk melepas dahaga, saking larisnya bahkan hingga ludes tak bersisa.
"Benar-benar mendatangkan rezeki tersendiri bagi para pedagang seperti saya ini," tu
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Buaya di Sungai Komering OKI Belum Mau Menyambar Umpan, Padahal Berjarak 2 Meter