Di mana peristwa tersebut menghanguskan gudang mobil milik Sukirman, di Kampung Atu Gogop, Kecamatan Kute Panang.
“Setelah dilakukan olah TKP di area kebakaran, polisi menemukan jenazah Nursakda sekitar 15 meter dari gudang mobil milik Sukirman,” jelas Agus.
Pada saat ditemukan, kondisi jenazah Nursakda terlentang di bawah pohon kopi.
Dengan kondisi mulut berbusa.
Polisi melanjutkan penyelidikan ke rumah Nursakda, di Kampung Segene Balik.
Petugas menemukan bayi laki-lakinya, Yaumil juga sudah tidak bernyawa.
“Di rumah Nurksada, polisi menemukan bungkus racun babi yang sudah terbuka,” papar Kasat Reksrim Polres Aceh Tengah ini.
Polisi menduga, lanjut Agus Riwayanto Diputra, Nurksada mencampurkan racun babi ke dalam dot susu bayi.
Lalu, memberikannya kepada korban Yaumil.
Selain, masih ada sisa racun rumput di dalam gelas yang diletakkan di dapur.
Juga kondisi meninggalnya bayi malang itu, serupa dengan ibunya.
“Bayi yang ditemukan meninggal, juga dalam kondisi mulut berbusa,” sebut Agus.
Hal itu, kata Agus, dikuatkan dengan hasil visum yang dilakukan tim dokter RSU Datu Beru, Takengon.
Hasil visum menyebutkan, tidak terdapat bekas luka.