Dua hari nonstop digerojok miras oplosan, ternyata tiga di antaranya tak sadarkan diri diantaranya, Rudi Suhartian, Nuriman dan Heri Susanto harus dirujuk ke RS Intan Medika.
Saat dirawat, seorang korban, Heri Susanto (40) menghembuskan nafas terakhirnya.
Sedang yang dua korban lainnya, Rudi Suhartian dan Nuriman hingga kini masih dirawat intensif di RS Intan Medika.
Norman menambahkan, kemungkinan akan ada tersangka.
Kepastian itu, akan diketahui setelah polisi tuntas melakukan penyelidikan dan penyidikan.
"Apakah miras itu dioplos sendiri oleh korban atau dibeli sudah racikan, kita akan selidiki," katanya.
Dalam ketentuan, penjual miras juga harus ada ijinnya.
Norman menambahkan, dari hasil autopsi baru akan diketahui penyebab kematian korban.
"Ini sedang dilakukan pemeriksaan, termasuk pada tiga orang saksi," kata Norman.
Polisi juga sudah mengamankan barang bukti miras oplosan yang masih tersisa, termasuk bejana yang dipakai para korban.
Informasi yang didapat Surya.co.id, miras mematikan itu hasil oplosan miras arak, bir dan beberapa botol minuman suplemen. (Hanif Manshuri)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Dua Hari Dua Malam Pesta Miras Oplosan, Seorang Pria di Lamongan Meninggal Dunia, 2 Temannya Dirawat