News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gibran Terjun ke Politik

Gibran Maju Pilwalkot Solo Lewat DPD Jateng, Pengamat: PDI-P akan Cari Sosok Potensial Pemenang

Penulis: Nuryanti
Editor: Fathul Amanah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Analis Politik UIN Gun Gun Heryanto menuturkan, sebagai putra presiden, langkah Gibran Rakabuming Raka untuk terjun ke kancah politik memiliki keuntungan. (Tangkapan Layar Kompas TV)

"Sebenarnya yang harus kita kritik adalah politik dinasti, karena dinasti politik itu menutup akses demokrasi dari kompetitor," ujar Gun.

Gun menjelaskan, siapapun boleh mengikuti Pilkada jika pencalonan dilakukan secara demokratis.

"Hak politik melekat pada seorang warga negara untuk mencalonkan diri secara demokratis, anak siapapun boleh maju," jelasnya.

"Kita menghormati hak semua orang," lanjut Gun.

Sehingga Gun berujar, masyarakat harus membedakan antara dinasti politik dengan majunya seseorang berdasarkan sistem demokrasi.

"Jadi kita harus membedakan politik dinasti dengan majunya seseorang dengan hak sipil seseorang yang mengikuti prosedur demokratis," katanya.

Putra pertama Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, didampingi pendukungnya menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota Solo 2010 ke kantor DPD PDIP Jawa Tengah, di Semarang, Kamis (12/12/2019). Gibran mendatangi kantor DPD PDIP Jateng dengan dikawal oleh ribuan pendukungnya. TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA (TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA)

Gun juga menyampaikan, majunya Gibran terjun ke dunia politik punya sisi positif dan negatif.

"Ini ada sisi positif dan negatifnya," ujar Gun Gun.

Menurutnya, keuntungan yang diterimanya yaitu, dia sudah dikenal oleh publik karena sudah ada pemberitaan mengenai dirinya sebelumnya.

"Sisi positifnya, dia akan mudah mendapat ruang publisitas publik," kata Gun.

"Karena saat pemerintah Jokowi, hampir setiap hari ada pemberitaan keluarga, di situ ada nama Gibran dan menantunya," jelasnya.

Sehingga Gun menilai, Gibran sudah mempunyai modal politik di awal langkahnya itu.

"Secara modal politik dia pasti naik," ungkapnya.

Namun, sisi negatifnya ada kemungkinan Gibran mendapat perlakuan khusus sebagai keluarga Jokowi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini