Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Kapolda Riau Irjen Agung Setya memimpin Upacara pemakaman jenazah almarhum Bripka Anumerta Hendra Saut Parulian Sibarani (33) di Taman Makam Bahagia Kota Pekanbaru, Riau, Minggu (22/12/2019).
Sebelum pelepasan jenazah hingga dimakamkan secara militer, peti jenazah Bripka Anumerta Hendra Saut Sibarani disemayamkan lebih dulu di Polda Riau.
Rangkaian upacara pemakaman turut dihadiri oleh para pejabat utama Polda Riau hingga ratusan personel kepolisian yang berjalan kaki menuju pemakaman mengiringi peti jenazah yang dibawa oleh Mobil Jenazah Sat Brimob Polda Riau.
Baca: Mengulik Aqua Blu, Eks Kapal Perang yang Kandas di Raja Ampat
Baca: Perjuangan Lettu Erizal Sidabutar Taklukan Hati Putri Kladia, Permintaan Ini Buat Bingung Kekasih
Demi menghormati almarhum, masyarakat sempat menghentikan aktivitas car free day dan ikut menyaksikan iringan jenazah sepanjang jalan dari Mapolda Riau menuju Taman Makam Bahagia.
Sesampai di lokasi pemakaman, Kapolda Riau Irjen Agung Setya langsung memimpin upacara pemakaman Jenazah.
Di sana sudah hadir Wakil Gubernur, Edy Natar Nasution, Forkopimda Riau dan peserta upacara lainnya dari berbagai kesatuan.
Dalam amanatnya Agung Setya mengatakan almarhum Bripka Anumerta Hendra Saut Parulian Sibarani gugur pada Rabu (18/12/2019) saat melaksanakan tugas di wilayah Dekai, Polres Yahukimo, Papua.
"Semoga pengorbanan almarhum akan tercatat sebagai sejarah bagi bangsa Indonesia dan masyarakat Riau pada khususnya," ucap Agung Setya dalam keterangannya.
Agus Setya menambahkan upacara pemakaman secara militer dilakukan sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan dari negara atas jasa dan pengorbanan almarhum semasa hidupnya dalam mengabadikan diri kepada bangsa dan negara melalui tugas di kepolisian.
Prosesi pemakaman ditutup dengan tembak Salvo ke udara oleh pasukan Brimob sebagai bentuk penghargaan terakhir kepada almarhum.
Untuk diketahui Bripka Anumerta Hendra meninggalkan seorang istri. Dia merupakan anak kedua dari pasangan Lasto Sibarani dan Masdelina BR Munthe.
Hendra meninggal setelah dikeroyok massa di Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua pada Rabu (18/12/2019).
Bripka Anumerta Hendra adalah anggota Brimob Polda Riau yang diperbantukan ke Papua pada Agustus 2019 lalu untuk pengamanan.
Selain almarhum, seorang anggota Polri, Bripda Agustinus Nabu juga mengalami luka akibat dikeyorok massa.
Massa turut membakar dua motor miilik warga. Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan kasus tersebut.
Pasca kejadian, situasi di Kabupaten Yahukimo sudah aman dan kondusif. Aparat terus melakukan pengamanan dan patroli.