Totok: Saya beri tugas kepada Fanni (permaisuri) merancang segala pernak-pernik kerajaan meliputi seragam kerajaan, topi, umbul-umbul, tombak, dan bendera.
Semua yang merancang Fanni. Kerajaan ini saya dirikan sejak tahun lalu (2018). KAS didirikan pertengahan 2018.
Tribun: Apakah ada pekerjaan lain?
Totok: Tidak. Kami fokus bekerja mendirikan Kerajaan KAS, tanpa sampingan apapun.
Baca: Terungkap, Raja Keraton Agung Sejagat Purworejo Pernah Gelar Kirab Pengantin di Kontrakan
Baca: Kanjeng Ratu Dyah Gitarja Diam-diam Punya Bisnis Salon Kecantikan dan Kuliner Angkringan
Tribun: Untuk semua keperluan itu pakai dana apa?
Totok: Ya pasti ada. Kita pakai dana hasil iuran pendaftaran dari para calon anggota.
Kita merekrut mengutamakan orang-orang sekitar (Purworejo) untuk menjadi pejabat dalam kerajaan.
Tribun: Sebenarnya kapan Anda menjadi Raja?
Totok: Tanggal 8 Desember 2018. Kemudian 10 Januari 2019 kirab kerajaan disaksikan juga oleh warga sekitar.
Dan puncaknya 12 Januari 2019.
Tribun: Pejabat kerajaan sudah ada berapa?
Totok: Kita merekrut sudah ada 13 menteri dan ratusan anggota kerajaan.
Sebenarnya nanti akan ada jabatan Resi (menteri) bagian politik, ekonomi, militer, sosial, dan budaya.
Bawahan Resi, ada Bhre (Gubernur). Lalu bawahnya lagi Bekel (Lurah).