"Alis saya terpotong, jadi dibeneri tante di salon. Saya tidak begitu tau kalau tidak boleh cukur alis," kata dia.
Usai kejadian tersebut, ia merasa malu untuk kembali bersekolah di sekolah tersebut.
Karena pasca kejadian, ia mengalami bullying dari siswa-siswa lain.
"Sudah tiga hari tidak sekolah, setelah kejadian (karena malu)," jelasnya.
Sementara itu saat dikonfirmasi, pihak Sekolah melalui Wakil Kesiswaan SMAN 1 Kandis, Muhammad Temmi mengatakan, pihaknya membantah adanya penendangan yang dilakukan oleh oknum guru di sekolah tersebut.
Ia mengatakan, hukuman yang dikenakan kepada siswinya itu dalam batas wajar.
"Kami tidak mungkin membunuh siswa kami, mereka itu anak-anak kami," ujarnya saat dikonfirmasi via telfon.
Ia mengatakan, saat ini pihak sekolah telah memanggil guru yang bersangkutan untuk menjelaskan kejadian tersebut. "Sudah kita panggil," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul BREAKING NEWS :Gara-gara Alis, Siswi di Kandis OI Mengaku Dikatain Anak Jin & Ditendang Gurunya, https://palembang.tribunnews.com/2020/01/20/breaking-news-gara-gara-alis-siswi-di-kandis-oi-mengaku-dikatain-anak-jin-ditentang-gurunya?page=all.