TRIBUNNEWS.COM - Seorang driver taksi online bunuh diri di rumahnya yang ada di Surabaya.
Driver taksi online itu meninggal karena gantung diri di kediamannya di Jalan Gubeng Kertajaya V-E Surabaya.
Keluarga begitu tak menyangka dengan sikap yang ditunjukkan oleh sang driver.
Terutama oleh istrinya yang mengaku sempat bercanda dengannya sebelum menemukan suaminya itu tewas mengenaskan.
Berikut penjelasan selengkapnya.
Driver taksi online gantung diri di Surabaya, HPH (40), adalah pria asal Magelang yang tinggal di Jalan Gubeng Kertajaya V-E Surabaya.
Ia tewas mengenaskan di kamarnya, ditemukan pertama kali oleh sang istri.
HPH ditemukan istrinya sendiri dalam kondisi meninggal dunia dengan leher terlilit tali rafia kuning yang diikatkan pada ventilasi dekat pintu menghadap tembok dalam kamarnya di lantai 2 rumah tersebut.
HPH meninggalkan seorang istri dan dua anak.
Belum diketahui motif HPH nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.