Gubernur NTT telah memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan NTT dan Direktur RSU, WZ Johannes Kupang, agar menyiapkan Rumah Sakit Jiwa Naimata sebagai tempat penampungan sementara.
Baca: DPR Ingatkan Pemerintah Tak Asal Buka Pintu Bagi Warga Timor Leste dari Wuhan
Baca: Xanana Gusmao: Republik Demokratik Timor Leste Minta Bantuan Indonesia Tangani Virus Corona
Timor Leste Minta Bantuan Indonesia
Setelah 20 tahun Timor Leste memutuskan untuk lepas dari Indonesia, Menteri Perencanaan dan Investasi Timor Leste, Xanana Gusmao meminta bantuan Indonesia untuk mengevakuasi warganya yang berada di China.
Permintaan tersebut karena saat ini China terutama Kota Wuhan, tengah dilanda wabah virus corona.
Diketahui, virus corona tengah menjadi ketakutan tersendiri bagi negara-negara di dunia.
Pasalnya, korban terinfeksi sudah menyentuh angka diatas 20.000 orang.
Informasi terbaru pada Jumat (7/2/2020), virus corona telah meningkatkan angka kematian sebanyak 639 korban jiwa.
Baca: Timor Leste Minta Izin 17 Warganya yang Dievakuasi dari China Agar Dikarantina di Bali
Baca: UPDATE Pasien Virus Corona, Jumat 7 Februari 2020: 639 Orang Meninggal Dunia, 1.565 Sembuh
Berbagai negara termasuk Indonesia telah melakukan langkah antisipatif untuk mencegah penyebaran virus corona, salah satunya dengan mengevakuasi warganya dari China.
Indonesia telah berhasil mengevakuasi 238 WNI yang berada di Provinsi Hubei, China pada Sabtu (1/2/2020) lalu.
Hingga kini, seluruh WNI dari China sedang dikarantina di Natuna.
Bukan hanya Indonesia, Timor Leste juga berencana mengevakuasi warganya dari China.
Namun tampaknya, evakuasi Timor Leste menemui kendala.
Negeri yang melepaskan diri dari Indonesia tersebut, dilaporkan tidak memiliki peralatan yang cukup memadai untuk mengkarantina warganya dari China.
(Tribunnews.com/Nuryanti) (POS-KUPANG.COM/Laus Markus Goti) (Kompas.com/Sigiranus Marutho Bere)