Laporan Wartawan Serambi, Jafaruddin
TRIBUNNEWS.COM, LHOKSUKON – Rohani (40), seorang ibu rumah tangga asal Desa Gampong Ceubrek, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara terkejut ketika mendapati anak gadisnya terbujur kaku di samping mesin cuci belakang rumahnya pada Minggu (9/2/2020).
Anak gadis tersebut Naili (23) diduga kesetrum listrik saat mencabut cok mesin cuci dengan kondisi tangan masih basah.
"Korban sekira pukul 09.00 WIB, sedang mencuci pakaian dengan menggunakan mesin cuci," kata Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kapolsek Tanah Luas Ipda Yose Rizaldi, Minggu (10/2/2020).
Setelah selesai mencuci, kemudian korban langsung menjemur pakaian serta kembali untuk mencabut stop kontak mesin cuci.
Baca: Nabil Haroen: Mereka yang Mengkhianati Indonesia, Harus ada Sanksinya
Baca: Suami Istri Muncikari dan Agen Pencari PSK Tertangkap, Tampung 9 Gadis di Bawah Umur di Apartemen
"Diperkirakan korban mencabut stop kontak listrik pada posisi tangan korban masih basah akibat air cucian," ujar Kapolsek Tanah Luas.
Saat korban ditemukan pertama kali oleh ibunya, kondisi korban sudah terbujur kaku di samping mesin cuci tersebut.
"Kemudian keluarga korban langsung menghubungi pihak medis Puskesmas, akan tetapi setelah petugas medis datang korban diperiksa tidak bernafas lagi," kata Ipda Yose Rizaldi.
Petugas setelah mendapat informasi tersebut langsung ke lokasi untuk proses penyelidikan dan mengumpulkan keterangan dan barang bukti.
Hasil penyelidikan, korban dinyatakan meninggal akibat diduga kesetrum listrik.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Seorang Gadis di Aceh Utara Meninggal Akibat Tersetrum Listrik Usai Mencuci Pakaian