LAGI! 77 Siswa di Maumere Dipaksa Makan Kotoran Manusia
TRIBUNNEWS.COM - Beberapa hari lalu siswa di Lembata dipaksa untuk minum air kencing, kali ini, hukuman tak manusiawi kembali terjadi di Maumere, Sikka, Nusa Tenggara Timur ( NTT).
Ekstrimnya, sebanyak 77 siswa di Maumere ini dipaksa makan kotoran manusia atau feses.
Sebanyak 77 dari 89 siswa kelas VII Seminari Bunda Segala Bangsa Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur ( NTT), disiksa oleh dua orang pendamping siswa.
Sebanyak 77 siswa tersebut dipaksa makan feses atau kotoran manusia oleh 2 pendamping, pada Rabu (19/2/2020) lalu.
Salah seorang siswa yang menjadi korban menceritakan, setelah makan siang, ia bersama teman-teman kembali ke asrama karena mau istirahat.
Tiba di asrama, salah satu pendamping menemukan kotoran manusia dalam kantong di sebuah lemari kosong.
Setelah itu, pendamping memanggil semua siswa dan menanyakan, siapa yang menyimpan kotoran itu.
Karena tidak ada yang mengaku, pendamping tersebut langsung menyendok kotoran itu lalu disuap ke dalam mulut para siswa.
Mereka pun terpaksa menerima perlakuan itu tanpa perlawanan.