TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Anggota DPR RI, Mulyadi menegaskan bahwa keamanan di Ranah Minang wajib untuk dijaga.
Menurutnya, rasa aman harus bisa diwujudkan oleh pemerintah untuk warganya.
Apalagi bila ancaman keamanan tersebut sampai melibatkan generasi penerus Sumbar, tentu saja hal ini merupakan suatu kerugian di masa mendatang.
Mengingat para pemuda adalah generasi penerus yang akan menjadi pemimpin di Ranah Minang di masa yang akan datang.
"Keamanan dan kenyamanan masyarakat harus bisa kita hadirkan untuk masyarakat kita, hal ini wajib bagi pemerintah," kata Mulyadi dalam keterangannya, Minggu (8/3/2020).
Bakal calon gubernur Sumatera Barat (Sumbar) ini menegaskan bahwa para pemuda harus bisa kita bina ke arah yang lebih baik agar tidak terjebak dalam pergaulan yang negatif.
"Ini masuk menjadi perhatian saya bila nanti terpilih menjadi gubernur periode selanjutnya," tandas Mulyadi.
Sebelumnya, tokoh milenial Kota Padang Adinda Marde sangat mendukung visi dan misi Mulyadi memaksimalkan potensi generasi muda dan menjaga rasa aman terutama di kalangan pemuda di Sumatera Barat.
"Pak Mulyadi memiliki misi untuk meningkatkan keamanan di tengah-tengah masyarakat, saya satu misi dengan beliau," ungkap Nadia.
"Beliau berkomitmen menciptakan Sumbar rukun aman dan nyaman, pemimpin yang seperti perlu kita dukung," imbuhnya.
Baca: Seorang Mahasiswa di Padang Ditemukan Tewas di Kamar Kos
Baca: Pengakuan Mahasiswi Korban Pelecehan Seksual Oknum Dosen PTN di Padang
Dipaparkannya, Sumbar saat ini tengah dirisaukan oleh berbagai kenakalan remaja. Khususnya di wilayah perkotaan seperti Kota Padang.
Mulai dari tawuran antar pemuda, balapan liar, narkoba, kasus pemuda ngelem dan LGBT kerap menghiasi pemberitaan harian di Ranah Minang.
Oleh karenanya, Nadia menilai hal tersebut tidak dapat dibiarkan oleh pemerintah.
Pun kini tengah menjadi perhatian pemerintah namun harus ada pembaharuan agar keamanan di masyarakat dapat meningkat. Dengan demikian diharapkan perilaku merusak di masyarakat tersebut dapat teratasi dengan baik.