Bahkan, kalau sedang bermain tangannya sering dipukulkan ke permainannya.
Selain itu juga muncul benjolan di alis, dahi, ketiak, bawah telinga, dan pantat anaknya.
Lebih jauh, Etik mengungkap anaknya setiap sepekan sekali harus kontrol ke rumah sakit.
Setiap kali kontrol tidak dipungut biaya.
Hanya saja untuk menebus obatnya harus membayar sendiri.
Total sekali kontrol tersebut biaya untuk membayar obatnya mencapai Rp 300.000.
Jumlah tersebut untuk satu salep dan obat antibiotik yang digunakan untuk mencegah dan mengatasi infeksi bakteri. (Kontributor Solo, Labib Zamani)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jari Bayi 11 Bulan Asal Sragen Digigit Kutu Kucing, Bengkak dan Terancam Diamputasi"