Nur mengaku idak berani mendekat ke korban.
Dia hanya mengatur arus lalu lintas yang saat itu mulai ramai oleh pengguna jalan.
"Sehingga saya tidak tahu kondisi pasti kedua korban.
Baca: Profil Wakil Jaksa Agung Arminsyah yang Meninggal Akibat Kecelakaan di Tol Jagorawi
Baca: Pandemi Corona, Kecelakaan Lalu Lintas di Papua Turun Drastis
Tukang ojek jelas meninggal, tetapi penumpangnya luka di mana saja saya kurang tahu.
Dia hanya bisa teriak tapi tidak bisa jalan," paparnya.
Mariyem lalu dibawa ke rumah sakit Tugu oleh warga yang melintas menggunakan pick up pukul 06.00 WIB.
Kemudian Surazi dievakuasi oleh tim ambulance RSUP Kariadi Semarang sekira pukul 06.30.
"Tempat sini memang sering kecelakaan hampir seminggu dua kali.
Mungkin disebabkan arus ramai.
Daerah sini bisa disebut zona merah," paparnya.
Sedangkan Kanit Laka Polrestabes Semarang, AKP Sugito menuturkan, kecelakaan yang menewaskan tukang ojek sudah ditangani petugas di lapangan.
Pihaknya juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara.
"Nanti kami informasikan lagi perkembangannya," ujarnya saat dihubungi Tribun Jateng. (iwn)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! Lawan Arus Tukang Ojek Tewas Tersambar Truk, Mariyem: Tolong Aku