"Kemarin saya berbicara dengan manajemen lebih baik di sana, kalau sewaktu-waktu ada emergency kan bisa membantu," katanya.
Adapun, lantai lima sampai saat ini masih kosong dan bisa menampung puluhan orang.
"Selama ini kosong, bisa kurang lebih 40 orang, ini hanya untuk pegawai yang disuruh pindah dari kos saja," tutur Wahyu.
Wahyu sangat menyayangkan penolakan yang dialami para tenaga medis selama pandemi Corona.
"Sebetulnya ketakutan yang tidak masuk akal, di RSUD Bung Karno melayani dengan safety yang bagus, APD lengkap, keluar masuk ruang isolasi harus mandi lagi," ucap Wahyu.
"Mereka kan sudah berjuang menangani Covid-19, butuh dukungan bukan stigma," tandasnya.
(Tribun Solo/Adi Surya Samodra)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul "Nestapa 3 Perawat RSUD Bung Karno Solo Diusir dari Kos, Dijemput Ambulans, Kini Tinggal di Lantai 5"