TRIBUNNEWS.COM, MAMUJU - Remaja bernama Aswan yang tenggelam di Bendungan Sitanduk Desa Polongan, Kecamatan Tobadak, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Korban ditemukan tewas di hari kedua operasi pencarian Minggu (7/6/2020) sekitar pukul 16.35 Wita, yang dilakukan oleh TIM SAR Gabungan dengan cara menyelam.
Diketahui korban dinyatakan tenggelam pada Sabtu 6 Juni saat beranang bersama sejumlah rekannya.
Kepala Subseksi Siaga dan Operasi, Muh Fathur Rachman mengatakan korban ditemukan pada posisi 20 meter dari lokasi kejadian, radial 270 arah barat.
"Korban langsung dievakuasi oleh Tim bersama pihak keluarga," kata Fathur via whatsapp kepada Tribun-Timur.com, Senin (8/6/2020).
Ia mengatakan, unsur yang terlibat dalam pencarian di antaranya Basarnas, BPBD Mamuju Tengah, Tagana, Polisi, Damkar, PMI dan unsur masyarakat lainnya.
Baca: Meski Satu Partai, Eks Presiden Amerika George W Bush Ogah Pilih Donald Trump di Pilpres 2020
"Dengan ditemukannya korban maka pada pukul 17.00 Wita Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup," ujarnya.
Saat ini korban sudah disemayamkan di rumah duka.
Rencananya hari ini akan dimakamkan di pekuburan Islam Tobadak.(tribun-timur.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Remaja Tenggelam di Bendungan Sitanduk Mamuju Tengah Ditemukan Tewas