Namun MA enggan memberikan penjelasan lebih lanjut.
"Ini alasannya sama negara,” kata MA, Senin (3/8/2020), dilansir Tribun Lampung.
Sementara itu, dalam KTP yang diamankan oleh pihak kepolisian, tercatat status pekerjaan MA sebagai TNI.
Menurut Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Lampung Maspardan, KTP yang disita polisi adalah asli.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih mendalami pengakuan tersangka.
Pihak kepolisian juga akan meminta hasil pemeriksaan terhadap MA dari RSJ Bandar Lampung.
(Tribunnews.com/Miftah, Tribun Lampung/Anung Bayuardi)