Terjadilah aksi duel di situ, saat kejadian korban sedang menonton televisi.
Beruntung Mbah Hasyim berhasil lolos dari pemuda itu di rumahnya.
Selanjutnya lari menyelamatkan diri ke emperan toko di Jalan Pemuda.
"Kalau ga bisa lari mungkin sudah sangat parah sekali dari luka yang sekarang," terangnya.
Saksi itu juga menyebut, pelaku melakukan penganiyaan dengan menggunakan tangan kosong.
Saat kejadian tidak ada yang berani melerai.
Pasalnya pemuda itu dalam kondisi mabuk dan mengancam siapa pun yang ikut campur akan turut dipukuli.
Maka ketika kejadian tidak ada yang berani mendekat.
"Akhirnya polisi datang, ya kurang lebih jam 4 sore," bebernya.
Saksi menuturkan,tidak mengetahui motif pelaku melakukan penganiayaan itu.
Pasalnya, ia hanya kenal korban namun tidak terlalu dekat.
"Orang yang biasa di sini kenal pak Hasyim soalnya biasa menitip gerobak, dia yang dipasrahi jaga tanah kosong di situ," katanya.
Pemuda yang melakukan aksi penganiyaan tersebut sudah diamankan Polsek Semarang Tengah.
Saat ini pemuda itu sudah diamankan dan dalam proses penyelidikan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul "Inilah Sosok Pemuda Mabuk yang Pukuli Mbah Hasyim Hingga Berdarah-darah di Jalan Pemuda Semarang"