TRIBUNNEWS.COM, MURATARA - Seorang pria ditemukan tewas di pinggir jalan, Desa Rantau Kadam, Kecamatan Karang Dapo, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, Rabu (2/9/2020) malam.
Korban diketahui bernama Irawansyah (35).
Saat ditemukan ada luka robek di leher korban.
Kejadian baru diketahui setelah seorang keluarganya heran korban tak kunjung tiba di rumah.
Irawansyah diduga kuat menjadi korban pembunuhan orang yang belum diketahui identitasnya.
Kapolsek Karang Dapo, AKP Darmawan didampingi Kanit Reskrim, IPDA Eko Agus dikonfirmasi Kamis (3/9/2020) membenarkan kejadian tersebut.
Baca: Seorang Perempuan di Musi Rawas Buka Celana dan Berteriak Ketika Hendak Ditangkap Polisi
Informasi yang dihimpun, kejadian terjadi Rabu (2/9/2020) malam, sekitar pukul 21.00 WIB.
Korban diketahui tidak membawa kendaraan alias berjalan kaki saat hendak pulang ke rumah.
Korban pertama kali ditemukan tergeletak di pinggir jalan oleh keluarganya yang heran karena korban belum juga sampai ke rumah.
Baca: Pria Berusia 60 Tahun Ditemukan Tewas Tergantung di Musi Rawas Utara
Keluarga korban kemudian melapor kepada kepala dusun setempat lalu memberi tahu pihak kepolisian.
Setalah mendapat informasi dari warga, anggota Polsek Karang Dapo langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
Tiba di lokasi, korban masih tergeletak di pinggir jalan dengan kondisi berlumuran darah.
Korban tewas mengalami luka robek di leher belakang diduga kena bacok menggunakan parang.
"Korban langsung kami bawa ke RSUD Rupit untuk visum, kondisinya sudah meninggal," kata IPDA Eko Agus.
Baca: Dikira Ngamuk Hancurkan Kebun di Kabupaten Musi Rawas Utara, Ternyata Gajah Hanya Numpang Lewat
Polisi belum bisa menjelaskan kronologi lengkap dari dugaan pembunuhan tersebut.
Polisi masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan keterangan dari keluarga korban.
"Kejadiannya malam hari, tempat sepi, tidak ada orang yang lihat, sulitnya tuh di situ" ujar Eko.
Kepala Desa Rantau Kadam, Muhtadin mengatakan, korban merupakan warga pendatang namun sudah menetap di desa tersebut.
Pihaknya juga belum mengetahui secara pasti duduk perkara dari kejadian yang mengenaskan itu.
"Kami belum tahu sama sekali duduk perkaranya seperti apa, almarhum sudah dimakamkan siang tadi," katanya.
Muhtadin mengatakan, pihaknya menyerahkan kasus tersebut kepada aparat kepolisian setempat.
"Kita serahkan kepada pihak kepolisian, biar polisi yang mengungkapnya," kata Muhtadin.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Jalan Kaki Sendirian, Irawansyah Warga Muratara Ditemukan Tewas, Ada Luka Bacokan di Leher