TRIBUNNEWS.COM, WONOSOBO - Kecelakaan maut terjadi di di Desa Kuripan, Garung, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Rabu (30/9/2020).
Kecelakaan melibatkan sebuah bus wisata KJM Putra dengan enam kendaraan lainnya.
Empat orang dinyatakan tewas dalam kecadian tersebut.
Kapolres Wonosobo AKBP Fankky Ani Sugiharto mengatakan, kecelakaan yang melibatkan tujuh kendaraan tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.
Bus wisata tersebut membawa 31 penumpang rombongan reuni SMA Bhakti Praja Jepara.
Baca: Kronologi Mobil Rombongan Pengantin Alami Tabrakan Beruntun, 1 Korban Tewas, 5 Luka Parah
Baca: Kisah Korban Selamat Insiden Tabrakan Maut di Tol Cipali, Tubuh Sampai Jungkir Balik dalam Bus
Fankky menuturkan, kecelakaan melibatkan kendaraan bus bernomor polisi K 1446 BL dengan enam kendaraan, baik roda empat maupun roda dua.
Karena diduga rem blong mulai dari Desa Buntu, bus membentur sepeda motor R 3158 HV, Honda Jazz AB 1844 SD, Honda Megapro KH 2104 FG.
Saat melaju hingga Desa Kuripan, bus kembali membentur sepeda motor Honda CBR R 6378 PG dan mikro bus AA 1417 BF.
Bus selanjutnya membentur sepeda motor Yamaha Mio AA 6831 LP hingga kedua kendaraan dan sepeda motor itu berhenti setelah masuk ke parit.
Kecelakaan tersebut mengakibatkan empat tewas dan 15 orang terluka. Belasan korban luka telah menjalani perawatan di RSUD Wonosobo dan Puskesmas Kejajar.
Keempat korban meninggal, yakni Sri Dewi Rejeki (34) asal Temanggung, Zaenal Abidin (44) selaku sopir bus wisata asal Bangsri Jepara, Pujiyanto (30) warga Kejajar Wonosobo, dan Saranta (61) warga Watumalang Wonosobo.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bus KJM Putra Kecelakaan di Wonosobo, 4 Tewas dan 15 Terluka"