Dalam kasus ini, tersangka PBA mengakui sudah berkali-kali mencabuli korban.
"Selama kurang lebih dua hari di tempat kos, tersangka mengakui sudah menyetubuhi korban sebanyak tiga kali," ungkap Yusri.
Setelah dua hari disekap di rumah kos, PBA memboyong korban ke Boyolali, Jawa Timur.
Di sana, keduanya menginap selama satu pekan di sebuah rumah kos di sekitaran Terminal Boyolali.
Baca: Tukang Bakso Jadi Korban Begal Saat Istirahat di Warkop Jakarta Timur, Motor Raib dan Tubuh Dibacok
"Di Boyolali sempat dilakukan pencabulan sebanyak tiga kali," jelas Yusri.
Sepekan di Boyolali, tersangka kemudian membawa korban ke Jombang, Jawa Timur.
PBA kembali menyewa rumah kost di Jombang selama dua pekan.
"Jadi total 14 kali tersangka melakukan pencabulan terhadap korban," ujar Yusri.
Pelarian tersangka berakhir di Jombang setelah ditangkap polisi dari Polda Metro Jaya pada Rabu (30/9/2020).
(TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Penculikan Anak Berkebutuhan Khusus Terbongkar Akibat Pelaku Viral Usai Gelapkan Gerobak Bakso