News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Warga Protes Kasus Salah Tangkap di RS Bina Kasih, Begini Penjelasan Polda Sumut

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

WARGA mengadang mobil polisi yang hendak membawa pelaku provokator penyerangan di RS Bina Kasih Medan, Minggu (19/10/2020) malam

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Pihak Polda Sumut memastikan bahwa pelaku yang ditangkap saat kejadian penangkapan kurir sabu adalah provokator bentrok warga di Jalan Kelambir V Gang Pria Laut, Medan Helvetia, Sumatera Utara.

Sebelumnya, keributan sempat terjadi di lokasi TKP penangkapan warga yang menyerang petugas dengan batu.

Hingga akhirnya polisi menangkap satu warga bernama Saril alias Saril yang diduga sebagai provokator.

Puluhan warga kembali mendatangi RS Bina Kasih Medan tempat Saril dibawa untuk dilepaskan.

Di lokasi, warga sempat memadati RS Bina Kasih Medan untuk menghentikan mobil petugas polisi yang hendak membawa Saril, Minggu (19/10/2020) malam.

Dires Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Robert Da Costa menyebutkan bahwa Saril alias Aril tersebut merupakan provokator hingga menyebabkan warga menyerang petugas.

Baca juga: 5 Rekomendasi Serum Wajah Lokal untuk Kulit Berjerawat yang Bisa Dicoba

Bahkan ia menyebutkan, ada satu anggota Res Narkoba Polda Sumut yang kepalanya bocor akibat penyerangan tersebut.

"Jadi karena ada yang ditangkap, enggan mau dibawa ke kantor polisi. Laporan anggota ada satu yang ditembak karena menyerang petugas, ada anggota saya bocor kepalanya. Makanya dia ditembak. Nama provokatornya Saril. Dia memprovokasi warga untuk menyerang anggota. Kemudian dia juga melempar hingga kepala petugas bocor," kata Da Costa kepada Tribunmedan.com, Senin (19/10/2020).

Ia menyebutkan bahwa Saril dibawa ke Kantor Polisi untuk didalami terkait keterlibatannya dalam penangkapan kurir sabu Sariandi alias Jerry di Kelambir V.

"Jadi terkait narkotika masih kita lidik, apa alasan dia menghadang petugas menangkap kurir narkoba, terus dia menyerang petugas juga. Satu pelaku narkobanya bernama Sariandi alias Jerry dengan barang bukti 5 gram sabu," pungkasnya.

Dari lokasi seorang Ibu bernama Serik menjelaskan bahwa Saril adalah seorang pedagang ikan hias dan bukan berkaitan dengan narkotika.

"Masalahnya orang ini cari sabu, polisi datang nyelonong aja masuk ke rumah warga, enggak ada kepling. Kejadiannya di bawah rel. Ada pelaku yang diamakan, terus seharusnya polisi nembak ke atas tapi ini malah nembak ke bawah, jadi kena warganya kakinya nembus itu si Aril. Dia kena tembak kok malah dia pula yang mau dibawa. Kami merasa di enggak ada keterlibatan dengan Narkotika kenapa dibawa," tuturnya.

Para ibu-ibu tersebut juga menyebutkan, akibat tembakan tersebut ada satu anak yang terluka akibat terserempet dan lecet bernama Digo (9).(vic/tribunmedan.com)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Warga Protes Kasus Salah Tangkap di RS Bina Kasih, Polda Tegaskan Pelaku Jadi Provakator Penyerangan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini