TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Teka-teki dibunuhnya Yulia (42), warga Solo yang jenazahnya ditemukan hangus di dalam mobil Daihatsu Xenia, diungkap kepolisian.
Seperti diketahui, YL warga Solo itu ditemukan tewas terbakar dengan tangan terikat di dalam mobil bernomor polisi AD-1526-EA di Dukuh Cendono Baru RT 004 / RW 007, Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (20/10/2020), Selasa (20/10/2020) pukul 22.00 WIB.
Sebelum dibunuh, ternyata terjadi cekcok antara pelaku, yakni Eko, dan Yulia.
Cekcok itu seputar masalah tagihan uang kerjasama bisnis ayam di antara mereka.
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, Eko sempat menagih Yulia uang sebesar Rp 100 juta.
Yulia mengatakan ia tak memiliki uang itu.
Kemudian Eko marah, memukul Yulia.
Eko kemudian menyita kartu ATM Yulia, dan memaksa meminta pin-nya.
Setelah itu, Eko menghabisi nyawa Yulia, dengan memukulnya memakai linggis.
Bisnis Ayam Petelor
Irjen Pol Ahmad Luthfi menyebut pihaknya mengamankan satu orang pelaku yang terlibat dalam kasus tersebut.
"Polri ungkap 1x24 Jam, bahkan kurang dari 24 jam,” kata Luthfi, Jumat (23/10/2020).
"Pelaku satu orang, dan ini sedang kita kembangkan," imbuhnya.
Pelaku melakukan pembunuhan itu atas dasar motif utang piutang antara dirinya dan korban.