TRIBUNNEWS.COM - Dua orang remaja tewas saat ikut aksi balap liar di Jalan Tanjung Riau, Marina, Sekupang, Batam, Minggu (15/11/2020).
Orang tua korban menangis histeris tak karuan.
Bahkan orang tua korban sampai pingsan.
Jenazah dua remaja itu langsung dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batu Aji.
Peristiwa itu mengundang perhatian banyak orang termasuk teman-teman korban dan warga, Minggu (15/11/2020) malam sekira pukul 22.00 WIB.
Pantauan Tribunbatam, warga memadati ruang mayat hingga halaman gedung kamar jenazah.
Dari informasi yang dihimpun, kedatangan puluhan warga untuk melihat dua remaja yang tewas mengenaskan dalam insiden lakalantas.
"Masih nunggu polisi bang, korbannya ada di dalam. Sudah mati, penuh lumuran darah," ujar seorang warga, Hotang di lokasi kamar mayat.
Orang tua korban berteriak menangis tak karuan, hingga pingsan.
Belasan anak remaja 'tanggung' juga berdatangan ke ruang mayat untuk melihat korban.
Tak lama setelah korban dibawa ke rumah sakit, Polisi akhirnya datang ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Minggu (15/11/2020) malam.
Tiga personel unit Laka Satlantas Polresta Barelang mendatangi kamar jenazah, dan melihat kondisi dari dua korban lakalantas tersebut.
Diketahui dua remaja itu korban lakalantas di Jalan Tanjung Riau, Marina Sekupang.
"Belum tahu penyebabnya, masih kita tanyakan dulu saksi saksi," ujar seorang personil unit laka, Antoni.