TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Tim Satreskrim Polresta Barelang meringkus otak perampokan juragan sembako di Mall Botania 2 pada Selasa (1/12/2020) malam.
Suprianto dan Affin Jaonano terekam kamera pengintai/CCTV saat beraksi sadis terhadap korbannya.
Korban yang mempertahankan uang Rp 210 juta, terseret-seret saat pelaku melajukan mobil.
Aksi perampokan sadis dan tergolong mengerikan di Batam tak hanya dilakukan Suprianto dan Affin Jaonano.
Sebelumnya juga ada perampokan tak kalah mengerikan di Batam, mulai memukul kepala korban dengan linggis hingga ikat korbannya yang masih balita.
Berikut sperti dirangkum Tribun Batam:
1. Rampok di kawasan Bida Asri, ikat anak balita
Perampokan sadis sempat terjadi di kawasan Bida Asri, Batam.
Dalam peristiwa ini, pelaku menyekap anak korban yang berusia balita.
Kanit Reskrim Polsek Batam Kota Iptu Putra mengatakan, anak yang disekap diikat tali jemuran.
Setelah pelaku menguasai harta korban, pelaku kemudian melarikan diri.
"Pelapor menyebut kerugian mencapai Rp 14 juta. Kita pastinya akan mencari pelaku ini," ujarnya yang dikonfirmasi pada Senin (23/3/2020) malam.
"Kami pasti akan kejar, kemanapun dia lari. Kami sudah dapat identitasnya, doakan semoga cepat ketangkap," ujar Putra saat itu.
Menurut Putra, kejadian itu berlangsung di Perumahan Bida Asri, Batam Centre.