"Kebetulan ada dua anggota yang tengah bertugas di dalam dan mendengar pecahan kaca dari arah depan. Kejadiannya cepat."
"Ada banner pos lantas yang terbakar ada bekas terbakar di dinding juga," ujar Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus, melalui telepon, Minggu siang.
Baca juga: Pos Polisi di Makassar Dilempari Bom Molotov, Pelakunya Sudah Diidentifikasi, Kini Dalam Buruan
Baca juga: Aksi Teror Terjadi di Makassar, Pos Polisi Dilempari Molotov, Pelaku Tinggalkan Pesan
Pelaku terekam CCTV
Pelaku teror yang menyerang Pos Lantas Polres Gowa diketahui sempat terekam CCTV.
Dalam rekaman video tersebut, pelaku terlihat seorang diri saat menjalankan aksinya.
Pelaku awalnya mendobrak pintu kaca pos polisi lalu melemparkan bom molotov.
Setelah api membesar, pelaku kabur dengan menggunakan sepeda motor ke arah Kota Makassar.
"Pos ini dilempari bom molotov saat subuh, saya tahu pada pagi hari saat banyak polisi datang" kata Iwan, salah seorang warga setempat kepada Kompas.com, Minggu.
Baca juga: Pos Lalu Lintas di Flyover Makassar Dilempar Bom Molotov
Ditemukan secarik kertas
Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus mengatakan, di sekitar lokasi kejadian polisi mendapat secarik kertas yang diduga sengaja ditinggalkan pelaku.
Kertas tersebut berisikan tulisan ancaman dan kata-kata kasar yang ditujukan kepada polisi.
"Kata-kata tidak pantas lah kepada polisi, makian begitu. Sementara sudah kita lakukan penyelidikan," kata pria yang akrab disapa Edhy ini.
Dari penyelidikan itu, pihaknya mengaku sudah berhasil mengidentifikasi pelaku. Dengan petunjuk tersebut, ia berharap pelaku bisa segera ditangkap.
"Pelaku sudah diidentifikasi. Sementara kami kejar. Semua keterangan kami kumpulkan. Semoga bisa segera terungkap," ujar Edhy.
(Kompas.com, Himawan/Abdul Haq)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Pos Polisi Dilempar Bom Molotov, Pelaku Terekam CCTV dan Tinggalkan Pesan Ancaman"