News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gara-gara Ditagih Utang, Seorang Pria Nekat Bunuh Diri di Depan Istri & Bosnya, Tusuk Pisau ke Tubuh

Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pembunuhan- Seorang pria bunuh diri di depan istri dan bosnya. Aksi nekat tersebut dilakukan lantaran korban ditagih utang oleh si bos.

TRIBUNNEWS.COM- Seorang pria bunuh diri di depan istri dan bosnya.

Aksi nekat tersebut dilakukan lantaran korban ditagih utang oleh si bos.

Seorang pengusaha alat tulis kantor (ATK), Yn (35), nekat menusukkan pisau ke tubuhnya sendiri hingga tewas, Selasa (29/12).

Aksi bunuh diri Yn dilakukan di tempat usahanya, Jalan Cimuncang, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, di hadapan istri serta bosnya.

Yn sempat dilarikan ke RSU dr Soekardjo.

Namun diduga karena terlalu banyak mengeluarkan darah, nyawa korban tak tertolong.

Baca juga: Gara-gara Karaoke di Warung Kopi, Pria 39 Tahun Tewas di Tangan Tetangganya Sendiri

Baca juga: Suami Istri Tewas Terlindas Truk Bermuatan BBM, Awalnya Hendak Menghindari Jalan Menanjak & Berbatu

Baca juga: Remaja Tewas Dibunuh Teman Kencan di Banjarmasin, Jeritan Korban Terdengar hingga Motif Pelaku

 

Istri korban, S (23), kepada petugas yang memintai keterangan menuturkan, peristiwa itu diawali dengan kedatangan bos korban yang bermaksud menagih utang.

Namun karena tak punya uang, entah kenapa korban membawa pisau dan di hadapan istri dan sang bos, Yn menusuk dirinya sendiri.

Tentu saja S dan bos korban terkejut.

"Saya tak menyangka Aa (Yn, Red) akan nekat berbuat seperti itu. Saya sendiri tak tahu dari mana Aa dapat pisau," ujar S.

Melihat hal itu, bos korban yang juga terkejut, segera melarikan korban ke RSU.

Namun baru saja sampai, korban sudah tak bernyawa lagi.

Kasus tersebut kini ditangani Satreskrim Polresta Tasikmalaya.

Namun dugaan sementara murni bunih diri.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini