"Saya yakin dia bertahan hidup. Saya gak percaya dan syok," aku Rafin Akbar.
Lebih lanjut Rafin Akbar mengenang sosok Rizki yang sedari kecil ditinggal ayahnya.
"Kiki dari usia 1 bulan sudah ditinggal bapaknya. Dia susah orangnya, saya bantu dia sampe tamat SMA. Sekarang dia sudah sukses punya segala-galanya namun usianya pendek," papar Rafin Akbar.
Rafin menjelaskan, Rizki memiliki rencana sesampainya di Ketapang untuk menghibur ibunda dengan membawa ke showroom mobil agar bisa memilih kendaraan yang diinginkan.
"Sampai bawa uang tunai Rp31 juta kemarin. Saya yakin mudah-mudahan Kiki bertahan dengan pelampung, tetapi saya berpikir besi pun hancur," jelas Rafin Akbar.
Berangkat Lebih Cepat
Indah diketahui pulang ke Pontianak bersama suaminya Muhammad Rizky Wahyudi, serta anaknya, mertua Rossi Wahyuni, dan keponakan suaminya.
Setelah menikah, Indah menemani suaminya yang bekerja di Pontianak.
Ayah Indah, Ridwan mengatakan, awalnya Indah dan berangkat ke Pontianak dari Provinsi Bangka Belitung yang asal usul suaminya.
Diketahui sejak hamil, Indah pulang ke rumah orangtuanya di Desa Sungai Pinang, Ogan Ilir, Sumsel.
Setelah melahirkan dan anak berusia tujuh bulan, Rizky datang dan membawa Indah serta anak ke Babel yang merupakan rumah induk Rizky.
Namun, karena diwajibkan meluangkan hasil dari hasil swab dan hasilnya menunggu hingga empat hari, akhirnya Indah memutuskan untuk berangkat dari Babel ke Jakarta.
Kepada keluarga, Indah mengatakan bahwa swab di Jakarta hasilnya bisa keluar lebih cepat dalam waktu dua hari.
Akhirnya Indah dan rombongan ke Jakarta pada akhir Desember 2020 dan merekomendasikan terbang ke Pontianak pada Minggu (10/1/2021).