News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Viral

VIRAL Aksi Polisi Gendong Nenek yang Terjebak Banjir Kalsel, Akui Sedih saat Tahu Kondisi sang Nenek

Penulis: Inza Maliana
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cerita Bripka Taufik yang menolong seorang nenek di tengah banjir Kalsel, mengaku sedih saat tahu kondisi sang nenek.

TRIBUNNEWS.COM - Aksi seorang polisi yang menyelamatkan nenek di tengah banjir, viral di media sosial.

Aksi tersebut terekam dalam video yang diunggah oleh akun @adifa023 pada Kamis (14/1/2021) lalu.

Dalam video tersebut, terlihat seorang polisi memasuki sebuah rumah yang terkena banjir.

Lalu polisi tersebut menemukan seorang nenek yang terjebak di dalam rumahnya.

Baca juga: Viral Video Aksi Pria Berdandan Ikon Indonesia, Akui Dibuat Hanya Sehari hingga Tuai Pujian Warganet

Sang nenek terlihat sedang duduk hingga membuat seluruh badannya terendam air banjir.

Setelah mengetahui kondisi tersebut, polisi pun dengan cepat mengangkat badan sang nenek.

Kemudian, polisi tersebut menerjang air banjir setinggi paha orang dewasa menuju mobil evakuasi.

Saat menggendong sang nenek, terlihat wajahnya sudah pucat dan kaku.

Bahkan badan kurusnya yang menggigil pun jelas terlihat.

Sontak, aksi sang polisi yang menolong nenek tersebut pun langsung viral dan mendapat banyak pujian di media sosial.

Hingga Senin (18/1/2021), video tersebut telah ditonton sebanyak 8,6 juta kali.

Video tersebut juga disukai hingga 836 ribu kali dan dikomentari lebih dari 34 ribu kali.

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, polisi bernama Bripka Muhammad Taufik Rahmatullah ini membenarkan cerita tersebut.

Baca juga: VIRAL Polisi Ini Bantu Belikan Bensin Pengendara Mobil, Kekeh Tak Mau Dibayar: Sudah Tugas Saya

Bripka Taufik menuturkan, peristiwa saat ia menolong nenek tersebut terjadi pada Kamis (14/1/2021) lalu.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini