TRIBUNNEWS.COM - Warga di kawasan Jalan Lingkar Selatan, Banjarmasin Selatan, Kalimantan Selatan dihebohkan dengan penemuan 20 kucing mati mengenaskan.
20 kucing itu ditemukan mati terbungkus plastik dan bangkainya berserakan.
Kucing-kucing mati itu ditemukan oleh Komunitas Cat Feeder Banjarmasin, Jumat (5/2/2021) sore.
Salah satu anggota Cat Feeder Banjarmasin, Fachrurrazi mengatakan, saat ditemukan, kucing-kucing itu berserakan dan mengeluarkan banyak darah.
"Keadaannya mengenaskan, ada yang berdarah-darah, ada yang patah-patah kakinya," ujar Fachrurrazi dalam keterangan yang diterima, Sabtu (6/2/2021).
Baca juga: Heboh Temuan Bangkai 20 Ekor Kucing Dalam Plastik di Banjarmasin
Baca juga: Geger 20 Bangkai Kucing Terbungkus Plastik di Banjarmasin, Kondisinya Mengenaskan
Menurut Fachrurrazi, dari penuturan warga sekitar, 20 bangkai kucing tersebut sudah berada di lokasi sejak Kamis (4/2/2021).
Namun, warga belum curiga sama sekali karena bangkai kucing masih terbungkus karung.
Warga baru mengetahui bahwa isi karung tersebut merupakan bangkai kucing saat sudah mulai berserakan.
"Dari pengakuan warga, mereka tidak berani buka, pas Jumat siang sudah berserakan," ungkapnya.
Ditanya penyebab matinya 20 kucing tersebut, dia belum bisa memastikan.
Apalagi, Banjarmasin baru saja dilanda banjir sehingga ada kemungkinan kucing-kucing mati karena tenggelam.
"Kami tidak berani memastikan. Dikira mati karena banjir, tetapi kenapa sampai berdarah-darah," ujarnya.
Seluruh bangkai kucing sudah dikuburkan tak jauh dari lokasi penemuan.
Komunitas Cat Feeder Banjarmasin belum memutuskan apakah akan melapor ke pihak berwajib terkait penemuan 20 bangkai kucing tersebut.
"Kami akan bicarakan dulu sebelum memutuskan melapor ke polisi," ujar dia.
(Kompas.com: Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Geger, 20 Kucing Ditemukan Mati Terbungkus Plastik, Tulang Patah dan Keluarkan Darah"